Pelni Pelruas Distribusi Bahan Pokok ke Wamena Lewat Gerai Tong Maju Mart

Bisnis.com,17 Nov 2017, 14:02 WIB
Penulis: Rivki Maulana
Kapal Pelni/Antara

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Perusahaan Pelayaran Nasional (Persero) atau Pelni lewat anak usahanya PT Sarana Bandar Nasional memperluas jaringan distribusi bahan pokok dengan membuka gerai Tong Maju Mart di Wamena, Papua.

Corporate Secretary Pelni, Didik Dwi Prasetio mengatakan gerai Tong Maju Mart bakal digunakan untuk sentra distribusi bahan pokok ke wilayah Wamena. Gerai itu juga berfungsi sebagai tempat pengepulan komoditas khas Wamena untuk selanjutnya dikirim ke Jawa.

Menurut Didik, rancangan gerai dan pembukaan tokok sudah diuji coba pada Jumat (17/11/2017). Operasional gerai bakal dijalankan mitra lokal, yakni PT. Abeka Papua Mandiri Sejahtera dan CV Ninurakur. Sementara itu, Pelni bakal bertindak sebagai penyedia layanan logistik dan membina sistem manajemen mitra lokal.

"Pembukaan Gerai Tong Maju Mart mengusung muatan lokal merupakan bagian dari rencana pengembangan usaha Pelni Mart yang terus mencari mitra usaha di daerah tertinggal," ujar Didik dalam siaran pers, Jumat (17/11/2017).

Sebelumnya, Pelni telah membuka sejumlah gerai Pelni Mart di Papua. Didik menambahkan, peluang pengembangan usaha di Papua kini lebih besar karena distribusi barang ke Papua disokong program Tol Laut.

Pengangkutan barang lewat kapal Tol Laut diklaim telah menurunkan harga barang pokok di sejumlah wilayah Indonesia Timur, termasuk Papua. Barang yang dikirim dari Jawa dikelola oleh sentra logistik "Rumah Kita" agar harga barang di Jawa sama dengan di Papua.

Didik menuturkan, masyarakat dapat membeli langsung produk-produk tersebut di Rumah Kita atau melalui jaringan distribusi Pelni Mart. Beberapa komoditi yang mengalami penurunan harga antara lain semen, beras, minyak goreng, dan telur. Harga semen turun 20%-30% sedangkan beras turun 16%. Di Serui, harga telur turun 16% dan harga minyak goreng juga lungsur 14%.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini