Bisnis.com, JAKARTA - Oso Securities memproyeksikan IHSG akan bergerak ke arah postif di kisaran 6,033 -6,099.
Tim analis Oso Securities menyebutkan IHSG kembali ditutup menguat sebesar 0.63% setelah sempat koreksi ke level 6,008. IHSG diperkirakan melanjutkan trend
Penguatan ke level resistance terdekat di level 6,098 yang didukung oleh RSI, Stochastic kembali bergerak bullish dan MACD histogram bergerak kembali ke arah positif serta adanya peningkatan volume. IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 6,033 -6,099.
Berikut saham memiliki peluang kenaikan yaitu : ADRO, BBTN, BKSL, BRPT, BSDE, CTRA, DOID, JSMR, KINO dan SMRA.
Pada perdagangan kemarin (22/11), IHSG ditutup dengan rekor tertinggi baru dengan menguat 0.63% ke level 6,069.79.
Delapan dari sepuluh indeks sektoral berakhir dalam teritori positif, dimana sektor aneka industri dan pertambangan
memimpin kenaikan masing-masing 3.27% dan 1.60%.
Kenaikan IHSG sejalan dengan penguatan mayoritas bursa saham global, dimana sentimen dari luar negeri mendominasi
pergerakan indeks pada hari ini.
Sentimen tersebut datang dari Amerika serikat yang akhirnya mengambil keputusan untuk memasukkan Korea Utara kedalam daftar "Negara Teroris".
Pelaku pasar merespon positif hal ini sebagai langkah awal yang baik menuju kestabilan geopolik di semenanjung Korea Utara.
Selain itu, katalis positif lainnya juga datang dari pelaku pasar asing yang membukukan aksi beli bersih (netbuy) senilai Rp
1.14 triliun. Nilai tukar Rupiah terapresiasi sebesar 0.04% ke level Rp 13,523.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel