Bisnis.com, JAKARTA—Moody’s Investor Service telah menetapkan peringkat sementara Baa3 terhadap surat utang senior tanpa jaminan atau senior unsecured debt berdenominasi dolar Amerika Serikat yang akan diterbitkan pemerintah Indonesia.
Surat utang senior tanpa jaminan ini akan diperingkat secara pari passu dengan surat utang sejenis dari pemerintah Indonesia yang telah ada dan yang akan datang. Tujuan penerbitan surat utang tersebut adalah untuk kebutuhan pembiyaan pemerintah Indonesia.
Analis Moody’s dalam keterangan resminya yang diterbitkan Senin (4/12/2017) mengungkapkan bahwa penetapan peringkat sementara tersebut didasarkan atas prospektus pendahuluan yang dirilis 1 Desember 2017.
“Moody’s akan menghapus status sementara pada peringkat tersebut setelah penutupan atau closing penerbitan tersebut dan meninjau ulang persyaratan akhir,” ungkap analis Moody’s Anushka Shah dan Atsi Sheth.
Peringkat Baa3 menunjukkan Indonesia termasuk dalam kelompok negara dengan tingkat utang pemerintah yang rendah, defisit fiskal yang sempit, dan pertumbuhan ekonomi yang sehat dibandingkan negara berkembang lainnya.
Indonesia juga diuntungkan oleh skala ekonominya yang besar serta sistem perbankan yang stabil yang menimbulkan resiko ketergantungan atau contingent risk yang rendah terhadap pemerintah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel