APL Raih Penghargaan Perusahaan GCG Terbaik dan CEO Idaman

Bisnis.com,12 Des 2017, 16:20 WIB
Penulis: Thomas Mola
Assistant Vice President Marketing Agung Podomoro Land (APL) Alvin Andronicus (tengah) berbincang dengan pelanggan Amron Rahman (kanan), dan Sion S Lumban Gaol saat Agung Podomoro Investment Day, di ICE BSD, Serpong , Tangerang Selatan, Kamis (21/9)./JIBI-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA -  PT Agung Podomoro Land Tbk (APL)  menerima penghargaan Top 5 Most Admired CEO Award 2017 in Property Sector yang diselenggarakan oleh Warta Ekonomi. Chief Executive Officer (CEO) APL, Cosmas Batubara juga meraih predikat CEO idaman.

Cosmas dinilai sebagai sosok yang memiliki reputasi, komitmen, kerja keras, serta kepiawaian dalam mengelola APL hingga mampu menjadikan perusahaan tersebut tumbuh dan berkembang.  

Sebelumnya, Cosmas juga mendapatkan penghargaan Nation Builder Award dari Indonesia Economic Forum di Hotel Sangrila Jakarta pada akhir November 2017.

Selain penghargaan kepada CEO, APL juga mendapatkan urutan pertama Top 5 Good Corporate Governance (GCG) Issues in Property Sector. APL berada dalam urutan pertama untuk kategori GCG.

Sekretaris Perusahaan APL F. Justini Omas mengklaim penghargaan merupakan salah satu pengakuan atas baiknya tata kelola yang diimplementasikan APL sebagai perusahaan maupun terhadap orang-orang yang bekerja di dalam perusahaan dan kontribusinya terhadap industri properti.

"Tidak cukup sampai disini, kami akan terus berusaha meningkatkan GCG menjadi lebih baik lagi. Dengan GCC yang baik, maka dapat menjaga kesinambungan usaha perusahaan dalam jangka panjang dan konsisten menjalankan visi dan misi yang telah dibuat,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (12/12/2017).

Adapun, penghargaaan tersebut diberikan oleh Founder dan Presiden Komisaris Warta Ekonomi Fadel Muhammad di Grand Ballroom Balai Kartini, baru-baru ini.

Terdapat dua metodologi yang digunakan yakni kualitatif dan kuantitatif. Metode kualitatif dilakukan dengan menggunakan desk research untuk mendapatkan gambaran awal mengenai kinerja perusahaan di tahun 2017. Hasilnya menjadi bahan awal untuk proses kegiatan riset kuantitatif pada tahap selanjutnya.

Metode kuantitatif dilakukan melalui pengumpulan data secara online. Penyebaran kuesioner secara online dilakukan kepada 17.124 responden dengan kriteria pencari kerja (job seekers) dan pekerja (workers) di lima kota besar, yaitu Jakarta, Surabaya, Medan, Makassar, dan Bandung.

Tujuannya adalah untuk mendapatkan CEO pilihan karyawan yang dianggap memiliki pengalaman dan pemahaman di industri tempat mereka bekerja. Pemilihan kandidat pada survei CEO Idaman dilakukan dengan menjaring nama-nama CEO pilihan responden.

Dasar kriteria penilaian CEO Idaman ini mulai dari Leadership Image, Professional Image, Personal Image, Performance Image, Global Competitiveness Image, dan Social Image.

Setelah melakukan seluruh rangkaian riset, didapatkan total 105 CEO Idaman. Sebanyak 105 CEO Idaman tersebut terdiri dari 90 CEO dalam masing-masing sektor serta 15 CEO special mention.

Adapun, untuk penilaian GCG menggunakan lima prinsip telah yang dibuat oleh Komite Nasional Kebijakan Goverance (KNKG) yaitu transparency, accountability, responsibility, independency, dan fairness.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini