Bisnis.com, JAKARTA -- Perusahaan pembuat alat berat asal, Konecranes mendapat pesanan lima derek (crane) dari PT Pelabuhan Indonesia III (Persero).
Alat bongkat muat itu bakal ditempatkan di Pelabuhan Tanjung Perak guna mendukung aktivitas bongkat muat kontainer, curah, maupun kargo sesuai kebutuhan.
Berdasarkan keterangan resmi Konecranes yang dikutip Bisnis.com, Kamis (21/12/2017), lima derek yang dipesan Pelindo III terdiri dari tiga unit derek Model 4 dan dua unit derek Model 5.
Model 4 adalah derek dengan daya angkat hingga 100 ton dan jangkauan 46 meter. Adapun Model 5 adalah derek bertipe Mobile Harbor Crane dengan daya angkat 125 ton dan jangkauan 51 meter.
Sebelumnya, di awal 2017, anak usaha Pelindo III, PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (PT BJTI) juga telah memesan delapan derek buatan Konecranes.
Di Semarang, Pelindo III juga mengoperasikan derek Automated Rubber Tired Gantry (RTG) untuk mendukung aktivitas bongkar muat kontainer.
Pihak Konecranes menjadwalkan serah terima lima unit derek di akhir musim panas 2018 atau September 2018.
Mike Green, Regional Director APAC Konecranes Port Solution mengatakan alat bongkar muat buatan perseroan telah menunjukkan produktivitas dan bisa diandalkan.
"Kami senang karena Pelindo III melihat teknologi Konecranes sebagai tulang punggung dalam penanganan kargo," ujarnya.
Dia menambahkan, derek buatan Konecranes juga dilengkapi teknologi mutakhir, yakni eco-efficient di mana derek menggunakan tenaga listrik. Ini sekaligus bisa mengurangi emisi karbon secara signifikan dalam jangka panjang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel