Cadangan Devisa Tembus US$130 Miliar

Bisnis.com,04 Jan 2018, 20:13 WIB
Penulis: Hadijah Alaydrus
Gubernur Bank Indonesia Agus D.W. Martowardojo memberikan paparan saat konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia di Jakarta, Kamis (16/11)./Reuters-Darren Whiteside

 

Bisnis.com, JAKARTA--Bank Indonesia mencatatkan cadangan devisa per Desember 2017 sebesar US$130 miliar.

Angka ini meningkat dari posisi November 2017 sebesar US$125,97 miliar.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo mengungkapkan posisi cadangan devisa Indonesia mencapai US$130 miliar.

"Ya, per Desember US$130 miliar lebih," ujar Agus singkat selepas Rapat SKNI di Kantor Kemenko Perekonomian, Kamis (4/1/2018).

Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Desember ini tercatat melebihi rekor cadangan devisa tertinggi yang dibukan pada Oktober 2017, yakni US$129 miliar.

Sebelumnya, pada November 2017, posisi cadangan devisa tercatat US$125,97 miliar, turun dari posisi akhir Oktober 2017 sebesar US$126,55 miliar.

Menurut BI, penurunan cadangan devisa pada November 2017 terutama dipengaruhi oleh penggunaan devisa untuk pembayaran utang luar negeri pemerintah dan stabilisasi nilai tukar rupiah sesuai dengan fundamentalnya.

Selain itu, penurunan cadangan devisa juga dipengaruhi menurunnya penempatan valas perbankan di Bank Indonesia sejalan dengan kebutuhan pembayaran kewajiban valas penduduk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Achmad Aris
Terkini