MYRX Segera Melepas Anak Usaha ke Bursa

Bisnis.com,22 Jan 2018, 23:24 WIB
Penulis: Emanuel B. Caesario
Pengunjung di Gedung Bursa Efek Indonesia Jakarta, Senin (22/1)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA—PT Hanson International Tbk. berencana melepas salah satu anak perusahaannya untuk melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering/IPO pada tahun ini.

Benny Tjokrosaputro, Direktur Utama Hanson International, mengatakan bahwa anak perusahaan yang akan dilepas yakni PT Harvest Time yang juga bergerak di bidang properti. Saat ini, proses IPO sudah dimulai.

Rencananya, saham baru yang akan dilepas bakal setara 15% dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO. Saat ini, belum ditentukan besaran target dana serapan dari gelaran IPO, tetapi diperkirakan sekitar Rp300 miliar hingga Rp500 miliar.

Benny mengatakan, rencana aksi korporsi tersebut akan menggunakan buku laporan keuangan September 2017, sehingga realisasi IPO ditargetkan sudah tuntas pada kuartal pertama tahun ini.

Perseroan akan menunjuk antara Minapadi Investama Sekuritas atau Jasa Banda Garta Sekuritas selaku underwriter dari aksi korporasi itu.

“Ini anak perusahaan Hanson yang bekerja sama dengan Ciputra menggarap [proyek] Citra Maja Raya yang paling besar land bank-nya. Lebih dari 1.000 hektare land bank-nya,” katanya, Senin (22/1/2018).

Total aset anak perusahaan ini menurutnya sekitar Rp2 triliun. Saat ini, sudah sekitar 11.000 unit hunian yang dipasarkan oleh anak perusahaan tersebut dari proyek Citra Maja Raya. Dari jumlah tersebut, sekitar 3.000 unit telah diserahterimakan.

Menurutnya, dana tersebut akan digunakan untuk kebutuhan biaya pengembangan, khususnya untuk akuisisi lahan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Pamuji Tri Nastiti
Terkini