BEI Dukung Rencana OJK Luncurkan Produk Hedging Saham

Bisnis.com,22 Jan 2018, 16:32 WIB
Penulis: Emanuel B. Caesario
Direktur Utama PT Bursa Eefek Indonesia Tito Sulistio, di Jakarta, Selasa (30/6). /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA—Otoritas Jasa Keuangan berencana untuk menerbitkan peraturan dan produk hedging atau lindung nilai atas investasi investor asing di pasar saham Indonesia agas pasar Indonesia semakin menarik.

Tito Sulistio, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia, mengatakan bahwa salah satu penghalang arus investasi asing ke Indonesia adalah kekhawatiran terhadap volatilitas nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing, terutama dolar Amerika Serikat.

Sementara itu, di pasar modal dunia tengah terjadi persaingan sengit antara bursa negara-negara untuk memperebutkan dana para investor. Bila tanpa strategi yang tepat, Indonesia bisa kehilangan potensi arus masuk investasi global.

Menurutnya, toleransi investor asing di pasar saham terhadap penurunan harga saham cukup tinggi, tetapi asing relatif sangat sensitif terhadap resiko mata uang. Oleh karena itu, ada kepastian terhadap perlindungan nilai mata uang menjadi sangat penting.

“Ide Pak Wimboh [Ketua komisioner OJK] dia akan bikin produk, jadi ketika investasi ke Indonesia nantinya bisa di-hedging khusus untuk investasi. Jadi, tidak ada risiko currency,” katanya, Senin (22/1/2018).

Menurutnya, selain menerbitkan aturan, OJK juga akan menciptakan produk untuk mendukung upaya hedging tersebut. Namun, sejauh ini belum ada penetapan yang lebih pasti tentang peraturan dan produk tersebut.

“[Bentuk produknya] Semacam produk perbankan,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ana Noviani
Terkini