Bisnis.com, JAKARTA—Standard Chartered Indonesia menargetkan pertumbuhan kredit pada tahun ini mencapai dua digit karena pertumbuhan ekonomi Indonesia dinilai membaik. Standchard begitu biasa disebut mencatatkan pertumbuhan kredit sekitar 9% pada sepanjang tahun lalu.
Chief Economist Standard Chartered Indonesia Aldian Taloputra mengatakan, pihaknya telah melakukan riset terhadap pertekonomian Indonesia tahun ini. Kantor cabang bank itu memprediksi ekonomi Indonesia mampu tumbuh 5,2% pada tahun ini.
“Dengan pertumbuhan ekonomi yang membaik, kami menaikkan target penyaluran kredit double digit,” katanya saat menggelar konferensi pers di Jakarta, Senin (22/1/2018).
Selain menargetkan petumbuhan kredit, bank tersebut juga fokus untuk mendorong investasi di dalam negeri. Standchart juga medukung investasi Indonesia dengan menarik investor dari luar negeri.
Bank itu telah menandatngani kerja sama dengan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) untuk menarik investor dari Korea Selatan, China dan Hong Kong, dan beberapa negara Asia, Afrika dan Timur Tengah lainnya yang merupakan pasar utama bank itu.
Selain itu, Standchart juga akan berfokus kapada penjualan produk reksa dana dan bentuk investasi lainnya dengan menerapkan pelayanan digitalisasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel