BINAARTHA SEKURITAS: IHSG Berpotensi Tembus Level 6.700

Bisnis.com,24 Jan 2018, 06:18 WIB
Penulis: Mia Chitra Dinisari
Karyawan berada di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (23/1)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - Binaartha Sekuritas memprediksi IHSG berpotensi lanjutkan penguatan pasca tembus level 6.600 kemarin.

Analis Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan IHSG berhasil ditutup menguat signifikan 2,,07% di level 6.635,334 pada 23 Januari 2018. Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama dan kedua berada pada level 6.569,830 dan 6.504,326.

Sementara itu, resistance pertama dan kedua berada pada level 6.668,086 dan 6.700,838. Berdasarkan indikator daily, MACD masih berada di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI masih menguat di area overbought atau area jenuh beli.

Terlihat pola long white marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan indeks saham.

"Dengan demikian, IHSG akan menuju ke area resistance pada level 6.668 dan 6.701," tulisnya dalam riset.

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.

*BBCA, Daily (22650) (RoE: 17.04%; PER: 24.61x; PBV: 4.20x; Beta: 1.11):* Fase akumulasi masih terlihat dalam rangka membentuk pola uptrend ke depannya. “Buy” pada area level 22550 – 22650, dengan target harga terdekat di level 23000. Support: 22250.

*BDMN, Daily (6975) (RoE: 14.95%; PER: 17.67x; PBV: 2.64x; Beta: 1.85):* Saat ini, terlihat pola bullish homing pigeon candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 6850 – 7000, dengan target harga secara bertahap di level 7200 dan 7300. Support: 6775.

*EXCL, Daily (3110) (RoE: 1,53%; PER: 103.82x; PBV: 1.53x; Beta: 0.56):* Terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 3050 – 3120, dengan target harga di level 3250 dan 3500. Support: 2970.

*INTP, Daily (21700) (RoE: 7.66%; PER: 42.81x; PBV: 3.26x; Beta: 1.27):* Saat ini, terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. Selain itu, harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger. “Akumulasi Beli” pada level 21250 – 21750, dengan target harga secara bertahap di level 22650 dan 23000. Support: 21100.

*JSMR, Daily (6075) (RoE: 12.21%; PER: 20.14x; PBV: 2.44x; Beta: 0.93):* Terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Buy on Weakness” pada area level 6000 - 6100,dengan target harga secara bertahap di level 6300, 6600 dan 6750. Support: 5975.

*TLKM, Daily (4090) (RoE: 20.77%; PER: 17.29x; PBV: 3.59x; Beta: 0.81):* Adapun indikator RSI menunjukkan jenuh jual dan pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger. “Buy on Weakness” pada area level 4050 – 4080, dengan target harga secara bertahap di level 4300, 4520 dan 4750. Support: 3910.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini