Tiga Perusahaan Siapkan 'Spin Off' Tahun Ini

Bisnis.com,26 Jan 2018, 09:06 WIB
Penulis: Nindya Aldila

Bisnis.com, JAKARTA—Asosiasi Asuransi Syariah menyatakan saat ini sudah ada dua sampai tiga perusahaan yang siap melakukan spin off pada tahun ini.

Ketua Asosiasi Asuransi Syariah Ahmad Sya'roni mengatakan meski sudah banyak yang sial, aksi spin off ini masih terganjal dengan ketiadaannya regulasi terkait perusahaan joint venture dengan modal asing.

“Mereka masih menunggu Peraturan Pemerintah. Kalau aturan terkait besaran kepemilikan modal asing sudah jelas, mereka siap. Tahun ini akan dirilis besaran komposisi terkait kepemilikan modal asing,” ujarnya, Kamis (25/1/2018).

Di samping joint venture, alasan permodalan mengakibatkan belum tercapainya spin offsampai sekarang.

Berdasarkan POJK Nomor 67/POJK.05/2016 tentang Perizinan Usaha dan Kelembagaan Perusahaan Asuransi, Perusahaan Asuransi Syariah, Perusahaan Reasuransi, dan Perusahaan Reasuransi Syariah menyebutkan bahwa unit usaha syariah harus segera memisahkan diri menjadi perusahaan asuransi syariah, paling lambat 2024.

Dari sisi permodalan, hal ini menjadi sinyal positif yang diberikan pemerintah untuk mendorong pertumbuhan asuransi syariah agar asuransi syariah bisa lebih mandiri dan tidak hanya menjadi produk komplemen.

“Semua kembali kepada pelaku bisnis apakah komitmen itu direspon baik atau tidak. Kecenderungan anggota kami, perusahaan berkomitmen untuk meningkatkan permodalan,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini