Feyenoord Lolos ke Semifinal Piala Belanda, Hajar PSV 2-0

Bisnis.com,01 Feb 2018, 07:30 WIB
Penulis: M. Syahran W. Lubis
Para pemain Feyenoord merayakan kemenangan atas PSV dan lolos ke semifinal Piala Belanda./Twitter @Feyenoord

Bisnis.com, JAKARTA - Feyenoord Rotterdam lolos ke semifinal dengan menyingkirkan sesama kekuatan tradisional sepak bola Belanda PSV Eindhoven dari ajang Piala Belanda (KNVB Beker).

Dalam pertandingan perempat final atau 8 besar yang berlangsung pada Kamis pagi WIB (1/2/2018) di Stadion De Kuip di Rotterdam, tuan rumah Feyenoord menjaringkan dua gol demi meraih kemenangan 2-0 ke gawang PSV melalui kontribusi Sam Larsson (3’) dan Tonny Vilhena (35’).

Dengan demikian, tinggal Feyenoord dari tiga tim yang merupakan kekuatan utama sepak bola Belanda yang bertahan di Piala Belanda musim ini.

Sebelumnya, Ajax Amsterdam disingkirkan Twente Enschede di babak 16 besar melalui adu penalti setelah permainan selama 120 menit berakhir tanpa gol.

Twente sendiri terus melaju ke semifinal setelah mengalahkan Cambuur Leuwardeen 3-1. Yang juga lolos ke semifinal ialah AZ Alkmaar, runner up musim lalu, yang menang telak 4-1 atas PEC Zwolle.

Satu sisa pertandingan 8 besar akan digelar pada Jumat (2/2/2018) mulai pk. 02:45 WIB, Willem II Tilburg menjamu Roda JC Kerkrade.

Juara bertahan Piala Belanda adalah Vitesse Arnhem setelah dalam pertandingan final pada 30 April tahun lalu menaklukkan AZ Alkmaar dengan skor 2-0 di Stadion De Kuip.

Kali ini Vitesse telah tersungkur di putaran pertama atau babak 64 besar, kalah adu penalti 3-5 dari Swift, klub kontestan Hoofdklasse, kompetisi level kelima dalam sistem sepak bola Belanda, setelah 0-0 selama 120 menit termasuk perpanjangan waktu 2 x 15 menit.

Ajax, Feyenoord, dan PSV merupakan tiga tim teratas pengoleksi trofi Piala Belanda sejak diperebutkan pertama kali pada 1899 atau 118 tahun silam. Ajax menjuarainya 18 kali, Feyenoord 12, dan PSV 9 kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Syahran W. Lubis
Terkini