Bisnis.com, JAKARTA – Imlek merupakan momentum yang ditunggu-tunggu oleh warga Tionghoa. Pada tahun Anjing Tanah ini mereka pun menaruh harapan akan kehidupan yang lebih baik.
Salah satunya Chief Executive Officer Qlapa.com Benny Fajarai. Pengusaha muda yang satu ini mengharapkan bahwa pada tahun baru ini pertumbuhan produk lokal di Indonesia semakin banyak. Dengan demikian, dapat berdampak positif terhadap bisnis yang dilakoninya.
“Harapan saya tahun ini pertumbuhan bisnis khususnya brand lokal di Indonesia [meningkat] sesuai dengan target yang diinginkan. Kemudian yang sudah tertunda pada tahun lalu dapat diselesaikan pada tahun ini,” ujarnya, Jumat (9/2/2018).
Dia mengatakan, sebagai generasi muda masih mempertahankan budaya bersih-bersih rumah, kumpul bersama keluarga, dan berbagi angpau. Meskipun demikian, dia mengakui bahwa kemeriahan perayaan Imlek tidak seperti 10 tahun semasa masih tinggal dengan orang tua di Pontianak.
Menurutnya, kemudahan akses informasi dan konektivitas global membuat budaya yang dilakukan secara turun menurun semakin terkikis. “Bagaimana pun suasana perayaan, kuncinya adalah kebersamaan dan kehangatan bersama keluarga. Jadi sesibuk apapun, harus bisa menyisihkan waktu,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel