Kabar24.com, JAKARTA - Kepolisian Republik Indonesia bersiap mengantisipasi kembalinya Habib Rizieq Shihab ke Indonesia.
Seperti dikabarkan sebelum ini, Habib Rizieq akan pulang ke Indonesia pada 21 Februari mendatang.
Terkait hal tersebut, pihak kepolisian pun menyiapkan antisipasi pengamanan.
Kapolri memberikan perintah lisan kepada Asops Kapolri pada 17 Febreuari untuk diadakan video konferensi dengan para para kapolda dan pejabat utama polda.
Para kapolda dan pejabat utama polda diperintahkan mengikuti video konferens yang akan dipimpin Wakapolri pada Senin, 19 Februari 2018. Demikian informasi yang diterima Bisnis.com, Minggu (18/2/2018) malam.
Video konferens yang akan dihadiri seluruh pejabat Mabes Polri tersebut akan membahas ihwal kesiapan pengamanan terkait kembalinya HRS ke Indonesia.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPD FPI DKI Jakarta Novel Bamukmin memastikan Habib Rizieq Shihab telah mendapatkan tiket dan akan tiba di Jakarta pada 21 Februari 2018.
Alumni 212 telah membentuk Panitia Penyambutan Imam Besar (PPIB) 212 untuk menjemput Rizieq. Menurut Novel, pembentukan PPIB tidak melibatkan organisasi masyarakat (ormas) manapun secara resmi. Hal itu, kata Novel, bertujuan agar panitia dapat mewadahi aspirasi dari semua ormas.
Selengkapnya, silakan baca Ternyata ini Alasan Rizieq Shihab Kembali Pulang ke Indonesia.
Di sisi lain, Sukmawati Soekarnoputri berharap agar polisi menangkap Habib Rizieq begitu yang bersangkutan tiba di Indonesia. Selengkapnya silakan klik link ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel