Prodia (PRDA) Buka Klinik di Sorong, Papua

Bisnis.com,26 Feb 2018, 18:07 WIB
Penulis: Tegar Arief
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada Tbk, Dewi Muliaty (kiri), didampingi Komisaris Utama Andi Wijaya (kedua kiri) meninjau pusat layanan kesehatan geriatri, khusus pelanggan usia lanjut, di Pondok Indah, Jakarta, Selasa (12/12)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - PT Prodia Widyahusada Tbk. (PRDA) kembali membuka cabang baru di Papua dengan meresmikan laboratorium klinik pemeriksaan kesehatan di kota Sorong.

Direktur Utama Prodia Widyahusada Dewi Muliaty mengatakan bahwa kehadiran cabang di kota ini sesuai dengan komitmen perseroan untuk menjangkau seluruh masyarakat Indonesia dengan pemberian layanan pemeriksaan kesehatan terbaik.

“Kami berkomitmen untuk selalu memberikan layanan pemeriksaan kesehatan terbaik bagi masyarakat. Kami berharap melalui Prodia cabang Sorong, masyarakat setempat dapat menikmati layanan pemeriksaan yang berkualitas,” katanya dalam keterangan pers yang diterima Bisnis.com, Senin (26/2/2018).

Sorong juga sering disebut sebagai pintu gerbang masuk Papua Barat karena letaknya yang strategis. Berdasarkan sensus ekonomi 2016, angka harapan hidup di kota Sorong mencapai 69,36. Ini merupakan yang tertinggi di Provinsi Papua Barat dibandingkan kabupaten kota lainnya.

Kota ini juga memiliki tren perkembangan jumlah penduduk yang cukup tinggi. Laju pertumbuhan penduduk kota Sorong diproyeksikan sekitar 3.1%-3.2%. Selain itu, Pada 2016 laju pertumbuhan aktivitas penyediaan jasa terkait kesehatan semakin marak di kota Sorong yang tercatat mencapai 6,81%.

Jasa kesehatan yang beroperasi tidak hanya terbatas dalam bentuk Rumah Sakit Pemerintah ataupun Puskesmas, melainkan mulai meluas dalam bentuk klinik hingga praktik dokter.

Branch Manager Prodia Sorong Eric Sutrisno Parantean berharap dapat menjalin kerjasama dengan pemerintah setempat, para dokter, rumah sakit, klinik, dan perusahaan dalam memberikan layanan pemeriksaan kesehatan yang lengkap.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ana Noviani
Terkini