Dana Ventura Bisa Lebih Banyak Terbentuk

Bisnis.com,26 Feb 2018, 21:48 WIB
Penulis: Oktaviano DB Hana
Ilustrasi/investama.co.id

Bisnis.com, JAKARTA – Insentif pajak dinilai bakal memacu perusahaan modal ventura (PMV) untuk membentuk dana ventura atau venture fund baru agar mampu meningkatkan penyertaan saham kepada usaha kecil dan menengah, serta startu-up business.

Jefri Sirait, Ketua Umum Asosiasi Modal Ventura dan Startup Indonesia (Amvesindo), mengakui adanya insentif fiskal bagi dana ventura bakal menarik minat para PMV.

Dengan demikian, harapan pemerintah dan Otoritas Jasa Keuangan agar PMV memperbesar porsi penyertaan saham (equity participation) pun dapat direalisasikan.

“Ya, pastinya. Kami masih menunggu,” ungkapnya kepada Bisnis, Senin (26/2/2018).

Salah satu PMV yang berencana merealisasikan pembentukan dana ventura itu adalah PT Mandiri Capital Indonesia. Anak usaha Grup Mandiri di sektor modal ventura ini bakal menghadirkannya pada paruh kedua 2018.

Presiden Direktur PT Mandiri Capital Indonesia Eddi Danusaputro mengatakan pihaknya tengah mempersiapkan pembentukan instrumen sumber pendanaan anyar bagi industri modal ventura tersebut.

“Ini lagi proses. Mungkin awal semester kedua 2018,” ungkapnya kepada Bisnis, pekan lalu.

Eddi mengatakan pihaknya sejak awal memang berencana untuk meluncurkan dana ventura. Menurutnya, instrumen ini akan memungkinkan modal ventura untuk mengelola dana dari masyarakat untuk mendukung pengembangan usaha kecil dan menengah, termasuk start-up business.

Apalagi, jelasnya, bila pemerintah sungguh merealisasikan hadirnya insentif pajak bagi capital gain investasi tersebut. Potensi penggalangan dana dari masyarakat akan semakin tinggi.

“Itu akan diuntungkan dengan adanya dana insentif pajak seperti ini.”

Hira Laksamana, Direktur Keuangan PT Mandiri Capital Indonesia, mengatakan kehadiran dana ventura akan menguntungkan start-up di Indonesia. Pasalnya, aliran investasi dari dalam negeri akan meningkat bagi para start-up potensial.

“Ketikan invest lebih banyak, market di Indonesia bisa lebih tumbuh lebih baik lagi,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Anggi Oktarinda
Terkini