Kabar24.com, JAKARTA - Polisi masih mendalami penyebab kecelakaan minibus jenis Elf di turunan Emen, Ciater, Subang, Jawa Barat, yang terjadi pada Senin sekitar pukul 12.00 WIB.
"Kita sedang mendalami penyebabnya apa, tiba tiba (minibus) jadi oleng dan terguling," ujar Dirlantas Polda Jabar, Kombes Pol Prahori Tri Wahyono, saat dihubungi melalui telepon seluler, Senin.
Prahoro mengatakan, minibus bernomor polisi E 7548 PB melaju dari arah Bandung menuju Subang. Saat berada di turunan Emen, bus tiba-tiba oleng dan menabrak dinding kemudian terguling.
Menurutnya, lokasi kecelakaan itu hampir sama persis dengan insiden tergulingnya bus pariwisata yang memakan korban hingga 27 orang pada Sabtu (10/2).
"Kecelakaannya tunggal. Lokasinya sama persis sama bus kemarin," kata dia.
Akibat kejadian tersebut, tujuh orang mengalami luka berat dan sembilan orang mengalami luka ringan. Seluruh korban saat ini telah di bawa ke Rumah Sakit Ciereng dan Puskesmas Jalan Cagak.
Sementara minibus yang terguling telah berhasil dievakuasi, dan kini dibawa ke Polres Subang untuk pendalaman lebih lanjut.
Sebelumnya dilaporkan kecelakaan kembali terjadi di Turunan Emen, Ciater, Subang, Jawa Barat, sebuah mobil minibus jenis Elf terguling pada Senin sekitar pukul 12.00 WIB.
"Korban luka berat tujuh, luka ringan sembilan. Mobil ini dari arah Bandung menuju ke Subang, mobil ini berplat kuning," ujar Prahoro saat dihubungi melalui telepon seluler, Senin.
Menurutnya, lokasi kecelakaan minimbus tersebut, sama persis dengan peristiwa tergulingnya bus pariwisata yang menewaskan 27 orang pada Sabtu (10/2).
Saat ini petugas masih mendalami penyebab kecelakaan tersebut, sementara seluruh korban luka telah dibawa ke rumah sakit terdekat.
"Nah ini belum tahu apakah travel atau angkutan umum biasa masih kita dalami. Yang pasti korban sudah dievakuasi ke rumah sakit semuanya. Mobil juga sudah kita evakuasi," katanya.
Sementara itu, Kapolres Subang AKBP Muhammad Joni mengatakan dari laporan sementara bus dengan nomor polisi E 7548 PB melaju dari arah Bandung ke Subang. Tiba-tiba saat berada di turunan Emen, bus oleng dan kemudian terguling.
"Pada saat melintas di jalan yang menurun dan menikung ke kiri kendaraan tersebut melaju tidak terkendali dan terguling di bahu jalan sebelah kiri atau barat," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel