Laba BUMN Tumbuh di Atas 10%, Rini Soemarno Senang

Bisnis.com,25 Mar 2018, 16:05 WIB
Penulis: Abdul Rahman
Menteri BUMN Rini M. Soemarno berfoto bersama sejumlah Direksi BUMN, Minggu (25/3). (Foto: Dodi Agung/Twitter).

Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-20 dengan melaksanakan acara BUMN Fun Bike & Pesta Kuliner bertempat di halaman Kantor BNI Kota di Jakarta, 25 Maret 2018.

Hadir pada acara tersebut Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M. Soemarno, Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BNI) Achmad Baiquni serta jajaran direksi BUMN lainnya.

Rini dalam sambutannya mengatakan BUMN adalah satu keluarga besar dengan jumlah 143 perusahaan. Seluruh perusahaan itu harus saling bersinergi sehingga BUMN dapat berpartisipasi dan menjadi pelaku utama dalam pembangunan Indonesia.

"Tahun 2017 total laba yang diperoleh seluruh BUMN mencapai Rp 173 triliun atau naik lebih dari 10%. Terimakasih pada insan BUMN yang telah mewujudkannya. Ini tidak lain karena sinergi. Dengan sinergi, BUMN yang rugi menjadi untung," katanya melalui siaran pers, Minggu (25/3/2018).

Tidak hanya itu, para peserta BUMN Funbike & Pesta Kuliner diajak mengunjungi dan mengenali salah satu situs sejarah dalam industri perbankan Indonesia yaitu Gedung BNI di Jalan Lada Nomor 1, gedung yang pernah menjadi kantor pusat BNI dan diresmikan oleh Presiden Pertama RI Soekarno pada 5 Juli 1964 .

BNI berdiri pada 5 Juli 1946 sebagai bank pertama yang didirikan dan dimiliki oleh Pemerintah Indonesia sejak NKRI Merdeka. Pada awal berdirinya, BNI mendapat mandat sebagai bank sentral hingga 1949.

Kementerian BUMN sendiri merupakan transformasi dari unit kerja eselon II Departemen Keuangan (1973-1993) yang kemudian menjadi unit kerja eselon I (1993-1998 dan 2000-2001). Tahun 1998-2000 dan tahun 2001 sampai sekarang, unit kerja tersebut menjadi Kementerian BUMN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fajar Sidik
Terkini