Bisnis.com, JAKARTA - Nasib 180 derajat dirasakan oleh dua punggawa Timnas Spanyol, Isco dan Gerard Pique, saat mereka ikut membungkam Argentina 6-1 pada laga uji coba melawan Argentina Rabu dini hari tadi. Isco mendapatkan pujian karena mencetak hattrick sementara Pique dicemooh oleh suporter timnya sendiri.
Cemoohan datang dari suporter Spanyol setiap kali bek Barcelona itu memegang bola. Penyebabnya tak lain karena Pique merupakan salah satu pesepakbola yang aktif mendukung kemerdekaan wilayah Catalan dari Spanyol.
Media Sqawka menyarankan suporter Spanyol untuk tak terus mencemooh Pique, kecuali jika mereka memang ingin si pemain tak lagi ada di skuad matador. Menurut Sqawka, performa Pique pada laga melawan Argentina jauh lebih baik ketimbang tandemnya, Sergio Ramos, yang justru menentang habis-habisa kemerdekaan Catalan.
Menurut mereka, Pique tak pernah sekali pun gagal menghalau serangan Argentina pada laga itu. Penempatan posisinya selalu tepat dan antisipasinya pun sempurna. Padahal Pique malam tadi tampak sedang cedera. Dia kerap memegangi lutut kanannya yang memang baru pulih dari cedera.
Lain halnya dengan Sergio Ramos. Menurut catatan Sqawka, Ramos sempat dipermalukan oleh Gonzalo Higuain pada laga itu. Gol Argentina yang dicetak oleh Nicolas Otamendi pun dinilai berkat kesalahan bek dan kapten Real Madrid tersebut yang tak cepat menutup lubang di lini belakang Spanyol.
Spanyol juga dinilai belum memiliki pengganti yang sepadan untuk Pique. Nacho, Marc Bartra dan Cesar Azpilicueta, belum menunjukan bahw mereka selevel dengan Pique dan menjadi tandem yang baik bagi Ramos.
Karena itu, suporter Timnas Spanyol harus terus berdoa agar Pique tetap mau berkostum La Furia Roja, julukan mereka, pada ajang Piala Dunia 2018. Tentu saja dengan catatan dia tak mengalami cedera di akhir musim ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel