Summarecon Bekasi Rilis Klaster Baru Sasar Kaum Milenial

Bisnis.com,28 Mar 2018, 16:20 WIB
Penulis: Anitana Widya Puspa

Bisnis.com, JAKARTA -- Summarecon Bekasi merilis klaster baru Carmine, setelah klaster pertama Burgundy Residence, The Orchard, telah  terjual sebanyak 175 unit di tahap pertama dan kedua.
Albert Luhur selaku Executive Director PT Summarecon Agung Tbk mengatakan salah satu potensi besar yang coba dituju perusahaan yaitu untuk memenuhi pasar yang lebih muda atau pembeli rumah pertama, tidak terkecuali kaum millennial yang mengidamkan hunian tapak di sekitar Jakarta.
Untuk memenuhi permintaan pasar terhadap produk hunian di Summarecon Bekasi, Burgundy Residence tahap 3 pun telah resmi diluncurkan pada 24 Maret 2018.
Hadirnya tipe terbaru, Carmine, membuat konsumen memiliki lebih banyak pilihan. Khususnya untuk mereka yang ingin sekali memiliki hunian di Summarecon Bekasi namun memiliki budget di bawah Rp1 miliar.
Sebelumnya Burgundy Residence hadir dalam 3 tipe yaitu Scarlet (6 x 11), Magenta (7 x 13), serta Vermilion (8 x 13), kini Summarecon Bekasi menawarkan satu tipe terbaru yaitu Carmine (5 x 11) yang dipasarkan mulai dari Rp. 850juta per unitnya.
Klaster Carmine ditawarkan terbatas, yaitu sebanyak 28 unit, sedangkan tipe lain yaitu 64 unit. Selain dengan cara bayar tunai keras, Summarecon Bekasi juga memberikan kemudahan sistem pembayaran yang mampu mengakomodasi pembeli rumah pertama yaitu dengan bayar bertahap 12 kali, dan bertahap 25 kali dengan DP yang bisa dicicil sebanyak 25 kali.
Summarecon juga menghadirkan panel surya fotovoltaik  yang mampu menghemat listrik hingga 50% dari penggunaan listrik perumahan pada umumnya.
Cara kerja Panel surya ini yaitu dengan menghasilkan listrik searah (DC) ketika terpapar sinar matahari. Solar inverter kemudian akan mengubah listrik searah menjadi listrik bolak-balik (AC). Produksi listrik dari inventer akan dipakai oleh peralatan listrik dalam rumah, sehingga menghemat penggunaan listrik dari PLN secara signifikan. Nantinya, penghuni dapat memantau penggunaan listrik yang didapat dari energi surya tersebut dengan aplikasi bernama Sunny Portal, yang mampu memonitor energi yang di dapat secara online.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Rochmad Purboyo
Terkini