Papua Bangun Rumah Khusus Bagi Tenaga Medis

Bisnis.com,31 Mar 2018, 09:48 WIB
Penulis: Finna Ulia Ulfah
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Aloysius Giyai./Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Rumah khusus tenaga medis akan dibangun di Kampung Holtekam, Distrik Muara Tami, Jayapura sebagai apresiasi pemerintah kepada para tenaga medis di wilayah itu.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan akan membangun rumah khusus tersebut di atas lahan dengan luas 5 hektare (ha), di tanah hibah Suku Pay dan Bebe Kampung Holtekam.

Perumahan bagi tenaga medis yang digagas oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua itu dibangun sebagai bentuk apresiasi pemerintah setempat atas pelayanan tenaga medis yang diberikan selama ini. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua drg. Aloysius Giyai mengatakan pembangunan rumah khusus akan menggunakan anggaran 2019 karena anggaran 2018 telah dirangkum sejak tahun lalu dan program ini belum tergagas pada saat itu.

“Kami berharap mau bangun 5 unit, 10, 100 atau 1000 unit rumah, kami tetap membutuhkan bantuan itu,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (30/3/2018).

Direktur Jenderal (Dirjen) Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid turut mengapresiasi upaya Pemprov Papua yang memberikan perhatian untuk tenaga medisnya di tengah isu kesehatan di Papua.

“Insyaallah, tahun ini kalau ada dana yang masih bisa dialokasikan akan mulai kami bangun berapa pun unitnya, tidak harus menunggu tahun depan,” tuturnya.

Kepala Suku Pay dan Bebe Kampung Holtekam berharap dengan adanya pembangunan ini warga bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik.

“Saat ini, rumah sakit milik Kota Jayapura yang berada di Koya, Distrik Muara Tami, sudah mulai dibangun dan nantinya masyarakat di sekitar Distrik Muara Tami hingga perbatasan Indonesia dan Papua Nugini tentunya tidak harus jauh-jauh lagi berobat ke wilayah Kota Jayapura,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Margrit
Terkini