Badung Akan Bangun Gedung Konvensi Berkapasitas 15.000 Orang

Bisnis.com,02 Apr 2018, 17:32 WIB
Penulis: Ema Sukarelawanto
Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung./Ist

Bisnis.com, DENPASAR—Pemkab Badung berencana membangun sebuah tempat konvensi bernama ‘Gedung Sasana Budaya’ yang diproyeksikan mampu menampung 15.000 orang.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Badung I Made Badra mengatakan upaya tersebut merupakan komitmen Pemkab Badung untuk meningkatkan daya tarik pariwisata khususnya menarik minat wisata meeting, incentive, conference, and exhibition (MICE).

“Lokasi sudah ditetapkan satu kompleks dengan Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung di Mangupura,” katanya, Senin (2/4/2018).

Menurut Badra pemda tidak tanggung-tanggung mendukung berbagai pendanaan dan fasilitas untuk meningkatkan kualitas pariwisata yang menjadi tulang punggung kabupaten ini.

Dia menyebut pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Badung yang mayoritas diperoleh dari pajak hotel dan restoran pada 2018 ditargetkan meraup Rp5,7 tiriliun. Badung yang tahun ini mencatat APBD Rp7,2 triliun juga menganggarkan dana promosi pariwisata yang cukup besar.

Kata dia bursa wisata Bali & Beyond Travel Fair yang akan dihelat 26-30 Juni di Bali Nusa Dua Convention Center didanai Pemkab badung sedikitnya Rp7 miliar di antaranya tersedot untuk sewa tempat.

“Jika Sasana Budaya kelak sudah rampung, BBTF bisa diselenggarakan di sana, tak perlu lagi menyewa tempat,” ujarnya.

Kini Pemkab badung sedang menyiapkan lahan dan segera membangun nya untuk mengejar target agar pada 2020 Gedung sasana Budaya sudah bisa difungsikan termnasuk sebagai tempat penyelenggaraan BBTF.

Badra pun berharap BBTF akan menjadi marklet place promosi pariwisat besar yang menyamai travel fair yang ada di mananegara seperti ITB Berlin, WTM London, New York Time Show, ILTB Singapore, dll.

Dia menyebut untuk mewujudkan industri pariwisata yang berkualitas Pemkab Badung mendorong peningkatan SDM dan masyarakat, memperkluat budaya, destinasi dan infrastruktur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini