Bisnis.com, JAKARTA - Ketua panita penyelenggara Asian Games 2018 (INASGOC) Erick Thohir mengatakan ribuan jurnalis dari berbagai negara akan datang ke Jakarta dan Palembang untuk meliput perhelatan pesta olah raga terbesar se-Asia.
"Dari hasil press briefing media yang datang jadi 7.000 jurnalis dari berbagai negara," katanya seusai Rapat Koordinasi Asian Games di Balai Kota DKI, Jumat (5/4/2018).
Dia mengatakan jumlah tersebut lebih banyak dibandingkan estimasi INASGOC yang hanya 5.000 jurnalis. Dengan demikian, katanya, jumlah media yang datang ke Indonesia lebih banyak ketimbang Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang, Korea Selatan.
Meski demikian, Erick menyampaikan kepada Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno ada dampak negatif yang dapat terjadi lantaran membeludaknya media yang akan meliput.
"X-factornya karena banyak media, sekecil apapun kesalahan kita akan tersorot. Pak Wagub nanti banyak sekali TV akan siaran langsung, China bisa 12 jam sehari," imbuhnya.
Menurutnya, Organizing Committee of Asia (OCA) atau Komite Asian Games akan mendukung panitia INASGOC di negara-negara lain, misalnya Belanda, Amerika, dan lainnya. Dia mengaku saat ini masih menunggu surat resmi dari OCA.
"OCA janji akan kasih surat 60 hari sebelum opening ceremony," ucapnya.
Seperti diketahui, perhelatan Asian Games 2018 akan berlangsung pada 18 Agustus-2 September mendatang. Beberapa venue yang akan digunakan antara lain Istora Gelora Bung Karno, Velodrome Rawamangun, Equestrian, dan Kampung Atlet di Kemayoran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel