KABAR GLOBAL 11 APRIL: Momentum di Tengah Konflik, ECB Beri SInyal Akhiri Stimulus

Bisnis.com,11 Apr 2018, 08:04 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho
Ecb/web

Bisnis.com, JAKARTA – Berita seputar momentum pembangunan infrastruktur China di tengah konfluk serta sinyal akhir stimulus Bank Sentral Eropa mewarnai media nasional pada hari ini, Rabu (11/4/2018).

Berikut rangkuman berita utama di sejumlah media nasional:

Momentum di Tengah Konflik. Di tengah ramainya isu perang dagang antara China dan Amerika Serikat, proyek pembangunan infrastruktur yang masif di Negeri Panda terus melenggang bahkan mulai mendapatkan momentumnya. (Bisnis Indonesia)

ECB Beri Sinyal Akhiri Stimulus Bertahap. Pejabat Bank Sentral Eropa (ECB) tetap percaya diri untuk mengakhiri program stimulus longgar secara perlahan kendati rilis data ekonomi Zona Euro melemah pada awal tahun ini. (Bisnis Indonesia)

Inggris dan UE Diminta Segera Bersepakat. Lembaga pengawas keuangan Britania Raya mendesak agar Inggris segera membuat koordinasi dengan Uni Eropa agar proses Brexit berjalan lancar dan stabil untuk pasar. (Bisnis Indonesia)

Kenaikan Defisit Anggaran Belanja AS Bisa Lebih Cepat. Defisit anggaran belanja Amerika Serikat diperkirakan menembus US$1 triliun pada 2020, 2 tahun lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya. (Bisnis Indonesia)

Investasi China di AS Turun. Investasi China di Amerika Serikat (AS) turun lebih dari sepertiga di tahun lalu menjadi US$ 29 miliar dari rekor pada tahun 2016 sebesar US$ 46 miliar. Laporan Rhodium Group dan National Committe untuk hubungan AS dan China menyebutkan, penurunan ini adalah koreksi besar pertama dalam satu dekade. (Kontan)

FBI Gerebek Kantor Cohen. Federal Bureau Investigation (FBI) menggerebek kantor Rockefeller Center dan kamar Hotel Park Avenue milik pengacara pribadi Presiden Trump, Michael D. Cohen, Senin (9/4). FBI menyita catatan bisnis, email dan dokumen dengan beberapa topik, termasuk pembayaran kepada seorang aktris film porno. (Kontan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fajar Sidik
Terkini