Bisnis.com, JAKARTA—PT Astra Graphia Tbk. membukukan pendapatan kuartal I/2018 senilai Rp630 miliar, tumbuh 9% year on year.
Presiden Direktur Astra Graphia Herrijadi Halim mengatakan, perseroan membukukan pendapatan yang cukup baik karena semua unit usaha bertumbuh. Dia mengungkapkan, solusi dokumen bertumbuh 10% yang dihasilkan dari penjualan unit mesin.
Sementara itu, solusi teknologi informasi tumbuh 2% yang dihasilkan dari penjualan barang jadi (infrastruktur hardware dan software). Dia mengungkapkan, solusi perkantoran bertumbuh 37% pada kuartal I/2018, karena didongkrak oleh bisnis e-commerce Axiqoe.
“Kami akan terus berinovasi untuk memberikan layanan bernilai tambah di bidang solusi percetakan dan digital,” ungkapnya di Jakarta, Rabu (11/4/2018).
Sebagai informasi, pada 2017, ASGR telah membukukan pendapatan bersih senilai Rp3,91 triliun, naik 44% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Sepanjang 2017, pendapatan dikontribusikan dari pertumbuhan unit usaha solusi perkantoran, melakui entitas anak AXI dengan bisnis e-conmerce Axiqoe.
Pada tahun lalu, bisnis dokumen dan teknologi informasi masing-masing mencatatkan penurunan 2% dan 11%. Untuk menaikkan pendapatan, ASGR berinovasi dengan menghadirkab produk-produk yang bisa mencetak di semua media (kertas, tekstil, plastik) dan produk finishing cutting, photobook, print on demand.
Pada tahun ini, Grup Astra memproyeksikan pertumbuhan laba dan pendapatan masing-masing 10%. Strategi yang dilakukan pada tahun ini, kata Herrijadi, melakukan inovasi dan memanajemen biaya-biaya serta meningkatkan produktivitas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel