Pasar Sepeda Motor Tumbuh, Merek-merek Ini Genjot Distribusi

Bisnis.com,12 Apr 2018, 17:45 WIB
Penulis: Yudi Supriyanto
Sepeda motor baru siap didistribusikan. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah agen pemegang merek menggenjot penjualannya pada Maret 2018 sekaligus mendorong pertumbuhan wholesales sepanjang kuartal pertama tahun ini.

Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) mencatat, distribusi sepeda motor pada Maret 2018 mencapai 535.371 unit atau lebih tinggi 21,79% dibandingkan dengan Februari 2018, yakni sebanyak 439.586 unit.

Tidak hanya itu, penjualan pada Maret 2018 sebesar 535.371 unit juga lebih besar dibandingkan dengan Maret 2017, yakni 473.896.

Kendaraan yang mencatatkan pertumbuhan penjualan secara bulanan pada Maret 2018, antara lain Honda (13,28%), Kawasaki (33,60%), dan Yamaha (55,83%).

Sepeda motor merek Honda terjual 384.187 unit pada bulan lalu dari 339.152 unit pada Februari, Kawasaki dari 10.456 unit menjadi 13.969 unit pada Maret 2018, dan Yamaha menjual dari 85.429 unit menjadi 133.126 unit pada bulan lalu.

Sementara itu, dua merek sepeda motor lainnya, yakni Suzuki dan TVS mencatatkan penjualan yang lebih rendah pada bulan lalu. Suzuki mencatatkan pengiriman dari 4.500 menjadi 4.077 unit pada Maret 2018 dan TVS menjual dari 49 unit menjadi 12 unit pada bulan lalu.

Pasar kendaraan roda dua di dalam negeri pada kuartal pertama tahun ini tumbuh sebesar 3,99% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

AISI mencatat, penjualan kendaraan sepeda motor di pasar domestik mencapai 1,46 juta sepanjang tiga bulan pertama tahun ini. Sementara pada periode yang sama, penjualan hanya sebanyak 1,40 juta unit.

Dari total penjualan pada Januari-Maret 2018, Yamaha dan Kawasaki merupakan dua merek yang mencatatkan distribusi lebih banyak dibandingkan dengan Januari-Maret 2017.
Tercatat, kedua merek tersebut masing-masing memiliki penjualan sebanyak 341.544 unit dan 31.934 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini