Bisnis.com, JAYAPURA--Panitia Ujian Nasional Provinsi Papua mengklaim pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer tingkat SMA/Madrasah Aliyah dan SMK di wilayahnya berjalan lancar meskipun terjadi gangguan jaringan internet sejak Jumat (6/4).
Ketua Panitia UN Provinsi Papua Yulianus Kuayo kepada Antara di Jayapura, Kamis, mengatakan, selama 9-12 April 2018 pelaksanaan UNBK tingkat SMA/MA dan SMK pada semua kabupaten/kota setempat terpantau baik.
"Kami sudah berkoordinasi dengan PT Telkom untuk memback-up jaringan internet selama pelaksanaan UNBK," katanya.
Menurut Yulianus, memang diakui pada beberapa sekolah peserta ujian sempat mengalami keterlambatan namun tidak ada yang sampai ditunda pelaksanaannya.
"Meskipun demikian, pada beberapa sekolah di Kota Jayapura sampai ada yang harus memberikan tiga bagian waktu ujian dalam sehari," ujarnya.
Dia menjelaskan pembagian waktu ujian menjadi tiga bagian ini dikarenakan keterbatasan sarana dan ada beberapa sekolah yang menumpang pada sekolah lain dengan fasilitas lebih lengkap.
"Untuk peserta UNBK tingkat SMA/MA dan SMK berjumlah 8.318 siswa tersebar di 117 sekolah untuk SMA/MA serta 78 SMK," katanya.
Dia menambahkan hingga kini belum ada laporan terkait peserta yang mengundurkan diri dalam melaksanakan ujian maupun kendala lainnya yang akhirnya membuat pelaksanaan UN terganggu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel