ASIAN GAMES 2018, Jokowi: Promosi Kok Belum Ada Pergerakan

Bisnis.com,18 Apr 2018, 15:26 WIB
Penulis: Newswire
Suasana rapat terbatas persiapan Asian Games XVIII yang dipimpin Presiden Joko Widodo di kantor Presiden, Jakarta, Selasa (6/3/2018)./ANTARA-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, BOGOR - Presiden Jokowi tegur panitia pelaksana pesta olahraga bangsa-bangsa di Asia [Asian Games XVIII/2018 yang akan berlangsung 18 Agustus - 2 September 2018 lantaran kurangnya  promosi dan pemasangan iklan.

"Saya melihat, terutama di sisi promosi untuk Asian Games, ini baik di media lokal maupun media-media internasional  belum ada pergerakannya," kata Presiden saat memimpin Rapat Terbatas membahas Persiapan Asian Games di Istana Bogor, Rabu (18/4/2018).

Presiden meminta promosi dan pemasangan iklan terkait Asian Games rutin dilakukan setiap dua minggu di media lokal maupun internasional.

"Saya minta diperhatikan yang terakhir tadi, sehingga nantinya dengan kondisi-kondisi seperti ini setiap dua minggu untuk media nasional maupun internasional juga harus rutin diadakan untuk marketing Asian Games," katanya.

Kepala Negara mengatakan bahwa rapat terbatas atau ratas terkait persiapan Asian Games ini merupakan yang ke sembilan kali agar persiapannya betul-betul matang. "Saya ingin memastikan dalam waktu yang masih tersisa, persiapan kita sudah betul-betul matang," katanya.

Presiden juga ingin mendengar pada ratas kali ini yaitu laporan detail mengenai persiapan baik infrastruktur, venue maupun non vanue. "Dan juga persiapan teknis pelaksanaan mulai dari kira-kira pembukaan seperti apa, pertandingan seperti apa, hingga penutupannya," katanya.

Jokowi juga ingin mendengar laporan persiapan atlet-atlet yang akan berlaga di Asian Games 2018.

Dalam ratas ini, beberapa menteri Kabinet Kerja hadir di antaranya Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menko Polhukam Wiranto, Mensesneg Pratikno, Menteri BUMN Rini Soemarno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pemuda Dan Olahraga Imam Nahrawi, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno, Gubernur Sumatra Selatan Alex Nurdin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini