Bali Targetkan Penurunan Angka Pengangguran Menjadi 1,20%

Bisnis.com,23 Apr 2018, 19:25 WIB
Penulis: Ni Putu Eka Wiratmini
Ilustrasi: Bursa kerja

Bisnis.com, DENPASAR – Bali berniat makin menurunkan angka pengangguran dari semula sebanyak 1,46% dari total angkatan kerja pada 2017 menjadi 1,20% tahun ini.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan ESDM Bali Ni Luh Made Wiratmi mengatakan target penurunan pengangguran di Bali tidak bisa di bawah 1%. Hal itu terjadi karena faktor-faktor adanya angkatan kerja yang kondisinya tidak memadai hingga kurangnya minat bekerja.

Disebutkan bahwa pelatihan tenaga kerja dan job fair akan semakin ditingkatkan. Ia mengakui Februari lalu baru saja mengadakan job fair. Belum lagi, kegiatan serupa yang diadakan di masing-masing kabupaten.

“Kita tidak bisa di bawah 1% karena banyak juga yang memilih tidak bekerja dan diam di rumah serta kondisinya sakit,” katanya, Senin (23/4/2018).

Sementara, rilis Kinerja Ekonomi Regional Bank Indonesia Perwakilan Bali juga menyatakan kondisi ketenagakerjaan pada triwulan I/2018 akan mengalami perbaikan. Hal ini terjadi seiring membaiknya kinerja bidang usaha pariwisata Bali dengan adanya penurunan status Gunung Agung.

Perbaikan kondisi ketenagakerjaan ini juga terkonfirmasi oleh Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) dan Survei Konsumen (SK) Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Bali.

SKDU mengindikasikan prospek penggunaan tenaga kerja pada beberapa sektor di triwulan I/2018 mengalami perbaikan. Hal ini tercermin dari nilai SBT (saldo bersih tertimbang) sektor bangunan yang meningkat dari 0,00 pada triwulan IV 2017 menjadi 2,45 pada triwulan I/2018. Peningkatan ini terjadi seiring adanya proyek infrastruktur dalam rangka persiapan kegiatan IMF-World Bank Annual Meeting pada Oktober 2018.

Selain itu, sektor keuangan, persewaan dan jasa perusahaan juga mengalami peningkatan dari sebelumnya -2,63 (triwulan IV 2017) menjadi -0,37 pada triwulan I 2018. Namun demikian, masih terdapat potensi penurunan kondisi ketenagakerjaan pada triwulan I 2018 yang tercermin pada penurunan SBT prakiraan dari -0,84 pada triwulan IV 2017 menjadi -1,44% pada triwulan I 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini