Dua Emiten Bank Ini Paling Menekan IHSG di Sesi I

Bisnis.com,25 Apr 2018, 13:04 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho
Karyawan beraktivitas di dekat papan elektronik penunjuk Indeks Harga Saham Gabungan, di Jakarta, Selasa (27/2/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah lebih dari 1% pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (25/4/2018).

IHSG melemah 1,29% atau 89,28 poin ke level 6.149,36 di akhir sesi I, setelah dibuka dengan pelemahan 9,87 poin atau 0,05% di level 6.219,76. Adapun pada perdagangan Selasa (24/4), IHSG ditutup melemah 1,24% atau 78,51 poin ke level 6.229,63.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran level 6.142,4 – 6.220,04 Sebanyak 131 saham menguat, 220 saham melemah, dan 224 saham stagnan dari 575 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham PT Bank central Asia Tbk (BBCA) yang merosot 3,71% menjadi penekan utama terhadap pelemahan IHSG di sesi I, disusul PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) yang melemah 2,58%.

Seluruh sembilan indeks sektoral IHSG menetap di zona merah dengan tekanan utama dari sektor finansial yang melemah 2,11% dan konsumer yang melemah 1,54%.

Saham BBCA (-3,71%), BBRI (-2,58%), BMRI (-1,94%), dan BBNI (-2,39%) menjadi penekan utama terhadap pelemahan sektor finansial pada indeks sektoral IHSG siang ini.

Apa saja 10 emiten penekan utama IHSG siang ini? Berikut rinciannya:

Berdasarkan kapitalisasi pasar:

Kode

Perubahan

BBCA

-3,71%

BBRI

-2,58%

UNVR

-2,71%

HMSP

-1,52%

BMRI

-1,94%

Berdasarkan presentase: 

Kode

Perubahan

PEGE

-19,25

DPNS

-15,11%

CITA

-14,29%

BIMA

-13,56%

LPPS

-13,1%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini