Bisnis.com, JAKARTA—PT MNC Guna Usaha Indonesia atau MNC Leasing menggandeng sejumlah perbankan dan lembaga pembiayaan di Tanah Air guna mewujudkan target kenakan total aset perusahaan tahun ini yang diharapkan mampu mencapai hingga kisaran Rp1,2 triliun.
Direktur Utama PT MNC Investama Tbk Darma Putra mengatakan, adanya kerja sama dengan perbankan, dapat menjadi pemacu perkembangan bisnis MNC Leasing dan MNC Group secara global.
"MNC Leasing memiliki pertumbuhan yang signifikan sejak 3 tahun berdiri. Perseroan telah mengalami kenaikan aset hingga lebih dari 10 kali lipat di awal pendiriannya," ujar di sela Gala Dinner bersama 17 bank dan 1 lembaga pembiayaan mitra bisnis MNC Leasing, di The Westin Jakarta, Rabu (25/6) malam, seperti keterangan resmi.
Direktur MNC Leasing Paulus Cholot Janala mengatakan, MNC Leasing memiliki target booking di 2018 sekitar Rp1,1 triliun. Target booking ini diproyeksikan berasal dari bisnis pembiayaan di sektor infrastruktur, agrikultur, serta bisnis kesehatan.
“Target ini juga dikuatkan dengan kerjasama strategis dengan supplier seperti Oscar Mas, Sany Perkasa, Volvo, dan GMT untuk sektor alat berat. Di sektor bisnis kesehatan, kami bekerjasama dengan GE, Glomeda, dan Beta Medical,” kata Paulus.
Melalui acara Gala Dinner, kata dia, perseroan memperkenalkan kepada perbankan industri-industri yang menjadi fokus pembiayaan dan kategori produk yang dapat dibiayai oleh MNC Leasing.
Paulus menyampaikan, sejak didirikan pada 2014, rata-rata pertumbuhan aset MNC Leasing sebesar 116 % per tahun. Tahun ini pihaknya menargetkan total aset bisa mencapai Rp1,2 triliun. Untuk pemenuhan target tersebut dibutuhkan dukungan dari perbankan dan lembaga pembiayaan.
“Dengan 14 cabang di 11 kota yang tersebar di seluruh Indonesia, MNC Leasing berusaha untuk terus mengembangkan bisnis. Dengan adanya sinergi dengan perbankan diharapkan bisnis MNC Leasing dapat bersama membangun Indonesia,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel