Bank Syariah Kebanjiran Dana Haji

Bisnis.com,29 Apr 2018, 21:32 WIB
Penulis: Abdul Rahman

Bisnis.com, JAKARTA — Masuknya dana haji membuat likuiditas bank syariah melimpah, sehingga bank memutuskan untuk menginvestasikan sebagian dana kepada instrumen yang dinilai aman dan memberikan imbal hasil cukup.

Direktur Bisnis PT Bank BNI Syariah Dhias Widhiyati mengatakan, likuiditas perbankan syariah yang melimpah disebabkan oleh antara lain masuknya dana haji dalam jumlah cukup signifikan.

Ketika pada saat yang bersamaan penyaluran pembiayaan belum menggeliat di awal tahun ini, menurutnya, kelebihan likuiditas tersebut perlu ditempatkan ke instrumen investasi, seperti penempatan pada Bank Indonesia dan surat berharga.

“Kelebihan dana yang belum optimal terserap ke pembiayaan perlu ditempatkan ke instrumen  investasi,” katanya kepada Bisnis, Jumat (27/4/2018).

Dalam kesempatan terpisah, Chief Executive Officer PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Achmad Kusna Permana mengatakan, selain penempatan dana haji di bank syariah oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), bank-bank syariah juga mendapatkan limpahan likuiditas dari setoran dana haji dari para calon jemaah haji sebagai prasyarat untuk mendapatkan nomor antrean keberangkatan haji.

Menurut Permana, hingga Februari 2018 jumlah pendaftar haji di Bank Muamalat telah mencapai sekitar 100.000 orang, dengan total dana yang disetorkan sebanyak Rp2,5 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farodilah Muqoddam
Terkini