PROYEK KERETA CEPAT: Menteri Rini Sebut Bakal Cairkan US$1 Miliar Pinjaman CDB dalam 3 Bulan

Bisnis.com,02 Mei 2018, 14:53 WIB
Penulis: M. Nurhadi Pratomo
Foto udara proyek pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung di perkebunan teh Maswati, Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa (6/2/2018)./ANTARA-Raisan Al Farisi

Bisnis.com,JAKARTA— Pencairan pinjaman China Development Bank untuk proyek kereta cepat Jakarta-Bandung akan dilakukan secara bertahap dalam 2 hingga 3 bulan ke depan.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M. Soemarno mengatakan pinjaman dari China Development Bank (CDB) sudah mulai ditarik secara bertahap. Untuk tahap awal, telah dicairkan US$170 juta untuk membayar uang muka kontraktor dari China dan Indonesia.

“Pada dasarnya ini akan terus kita tarik, memang targetnya dalam dua hingga tiga bulan menarik US$1 miliar,” ujarnya di Jakarta, Rabu (2/5/2018).

Rini menjelaskan, alasan penarikan dilakukan bertahap untuk mengindari bunga. Oleh karena itu, pencairan dilakukan sesuai dengan kebutuhan pengerjaan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.

Dia menyebut, saat ini pekerjaan konstruksi di 14 titik sudah mulai dikerjakan. Ditargetkan, pekerjaan di 22 titik seluruhnya dapat dimulai pada Mei 2018.

Di sisi lain, Rini mengatakan pembebasan lahan untuk proyek tersebut telah mencapai 64,2%. Progres terus dilanjutkan sejalan dengan rencana percepatan pembangunan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Riendy Astria
Terkini