Bisnis.com, JAKARTA - PSIS Semarang meraih kemenangan 3-1 atas Persela Lamongan pada lanjutan GO-JEK Liga 1 di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Senin (7/5/2018). Gol-gol tuan rumah diciptakan Hari Nur Yulianto, Bayu Nugroho, dan bunuh diri Wallace Costa. Sementara tim tamu memperoleh gol hiburan lewat sepakan Luis Arnoud.
Tambahan tiga poin itu membuat PSIS melesat ke peringkat ke-13 dengan raihan delapan poin. Pelatih PSIS, Vincenzo Alberto Annese, memuji kerja keras seluruh pemain. Motivasi untuk bangkit dari keterpurukan membuat timnya tampil bagus melawan Persela.
''Setelah kalah dua kali beruntun, saya selalu tekankan ke pemain untuk tidak down. Mereka membuktikan hari ini dan bekerja keras sepanjang pertandingan. Saya sangat berterima kasih,'' kata Vicenzo Annese usai pertandingan.
Pelatih asal Italia itu menjelaskan, kunci kemenangan juga terletak pada tekanan yang terus dilancarkan ke jantung pertahanan tim tamu. Dirinya memang menginstruksikan kepada pemain untuk tidak mengendurkan serangan, mengingat timnya membutuhkan kemenangan di partai krusial.
''Saya menginginkan pressing ketat dan dengan garis pertahanan yang tinggi untuk menekan lawan. Kami terus membangun skema itu dan bisa mencetak gol di babak kedua,'' tukas pelatih berusia 33 tahun tersebut.
Annese juga memuji performa dua pemain pengganti yakni Bayu Nugroho dan Melcior Leideker Majefat. Keduanya mampu memberi warna baru di babak kedua.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel