Menpora Ingin Piala Thomas & Uber Kembali Pulang ke Indonesia

Bisnis.com,08 Mei 2018, 17:29 WIB
Penulis: Yodie Hardiyan
Menpora Imam Nahrawi (tengah) bersama pebulu tangkis ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (kiri) dan Marcus Fernaldi Gideon, seusai bertemu Presiden Joko Widodo, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (2/4/2018)./JIBI-Amanda Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi bersama Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Mulyana menghadiri hari jadi ke-67 Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), di Ballroom Hotel Century, Senayan, Jakarta, Selasa (8/5) siang.

Dalam acara yang sekaligus menjadi pelepasan kontingen Thomas-Uber Indonesia di Bangkok Thailand tersebut, Menpora berharap Piala Thomas dan Uber bisa kembali ke pangkuan Indonesia.

Dengan skuat yang ada sekarang, talenta-talenta muda bersemangat dengan prestasi tahun lalu yang terbilang moncer khususnya posisi ganda putra yang tak tergoyahkan di rangking pertama dunia diharapkan memompa kekuatan seluruh tim.

"Pertama doakan dan dukung sepenuh hati agar Piala Thomas dan Uber dapat kembali ke pangkuan ibu pertiwi. Kita sangat rindu sekali untuk menjadi yang terbaik dan juara di Thomas dan Uber Cup ini," kata Imam dalam keterangan tertulis.

"Saya tahu persiapan PBSI luar biasa. Para atlet luar biasa mempersiapkan diri semua. Pesan saya jaga kekompakan sebagai sebuah tim. Saya minta juga kepada pelatih untuk menemani setiap detik, apa yang menjadi permasalahan, kendala-kendala teknis non teknis, psikologi dan lain sebagainya dapat diatasi agar harapan dan doa seluruh masyarakat ini betul-betul bisa terwujud dengan baik," kata Imam.

Hari jadi ke 67 kali ini dapat dibilang sebagai sebuah momentum tersendiri. Usai ulang tahun, para atlet menuju ajang yang super bergengsi di dunia yang waktunya berdekatan dengan Asian Games. Hal ini dapat dijadikan pula sebagai salah satu indikator menuju target prestisius pada pesta olahraga bangsa-bangsa Asia tersebut.

"Sehubungan dengan persiapan Thomas-Uber yang waktunya dekat dengan Asian Games ini, semoga dapat memberikan kado istimewa di usianya yang ke-67 ini. Prestasi pada Asian Games menjadi tolok ukur yang utama, dan keberhasilan pada Thomas-Uber kali ini bisa menjadi indikator perjalanan menuju Asian Games tersebut," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fajar Sidik
Terkini