Tumbuh Berkelanjutan, Porsche AG Tambah Tenaga Kerja 7%

Bisnis.com,17 Mei 2018, 15:52 WIB
Penulis: Muhammad Khadafi
Chief Executive Porsche Oliver Blum. /Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Porsche AG meningkatkan jumlah tenaga kerja pada kuartal pertama tahun ini menjadi 30.335 orang. Pada periode yang sama tahun lalu produsen mobil sport asal Jerman ini memiliki 28.249 karyawan.

Ketua Dewan Eksekutif Porsche AG Oliver Blume mengatakan hal itu dilakukan seiring dengan pertumbuhan berkelanjutan perusahaan.

“Bagi kami, ini bukan masalah memecahkan satu catatan demi satu. Kami ingin menghasilkan pertumbuhan yang menghasilkan nilai, dengan laba yang sehat dan pekerjaan yang aman, ”kata Blume dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis, Kamis (17//5/2018).

Pada tiga bulan pertama 2018, Porsche mengirim 63.500 unit kendaraan ke seluruh dunia, atau naik 6% dari tahun lalu. Hal itu diikuti kemudian oleh kenaikan pendapatan sebanyak 8% menjadi 5,9 miliar euro.

"Kuartal pertama yang sukses ini menciptakan dasar yang kuat untuk beberapa bulan mendatang," kata Wakil Ketua Dewan Eksekutif dan Anggota Dewan Eksekutif untuk Keuangan dan TI di Porsche AG Lutz Meschke.

Meschke percaya bahwa peningkatan volume, efek campuran dan perkembangan positif di area di luar bisnis kendaraan seperti layanan purnajual dan konsultasi yang disediakan oleh MHP dan Porsche Consulting, memberikan kontribusi positif.

Di sisi lain, tingkat investasi yang tinggi di masa depan menciptakan tekanan keuangan. “Kami ingin berkembang secara murni menjadi produsen kendaraan yang juga sebagai penyedia solusi mobilitas eksklusif dan sportif yang sukses,” kata Meschke.

Dia melanjutkan, untuk sampai ke sana perusahaan perlu melakukan investasi besar. Namun, di saat yang bersamaan juga harus menjaga laba usaha.

Target laba strategis perusahaan sebesar 15 persen harus dicapai lagi untuk tahun keuangan 2018. Porsche mengharapkan dorongan berikutnya dalam penjualan yang akan datang ketika Mission E, mobil sport listrik murni pertama dilepas ke pasar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini