KABAR GLOBAL 21 MEI: Bailout Masuk Masa Peninjauan Akhir, China-AS Sepakat Berdamai

Bisnis.com,21 Mei 2018, 07:35 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho
Salah satu bank di Yunani./.Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Berita seputar masa bailout Yunani yang masuk peninjauan akhir serta China dan AS yang sepakat berdamai menjadi topik utama media nasional pada hari ini, Senin (21/5/2018).

Berikut rangkuman berita global di sejumlah media nasional:

Bailout Masuk Masa Peninjauan Akhir. Yunani dan para krediturnya sepakat melangkah ke tahap berikutnya untuk peninjauan akhir bailout Negeri Seribu Dewa. Hal itu merupakan tonggak utama bagi Yunani agar dapat keluar dari program bailout dan mendapatkan kesepakatan untuk keringanan utang. (Bisnis Indonesia)

China-AS Sepakat Berdamai. China memutuskan untuk meningkatkan pembelian barang dan jasa dari Amerika Serikat. Hal itu disampaikan Gedung Putih seiring pengumuman dari utusan Beijing di Washington, bahwa perang dagang antara dua ekonomi terbesar di dunia berhasil dihindari. (Bisnis Indonesia)

Cambridge Analytica Ajukan Kebangkrutan. Setelah terlibat dalam skandal kebocoran data pengguna Facebook, Cambridge Analytica mengajukan kebangkrutan di Amerika Serikat (AS). Konsultan yang menjadi aktor utama dalam bocornya data 87 juta pengguna Facebook itu dituduh mendapatkan informasi pengguna Facebook dengan tidak benar. (Kontan)

China Sepakat Membeli Lebih Banyak Barang dan Jasa AS. China sepakat untuk meningkatkan pembelian barang dan jasa dari Amerika Serikat (AS) secara signifikan. Namun, dua negara tersebut tidak menyatakan nilai US$ 200 miliar, seperti yang diinginkan AS. (Kontan)

Biaya Royal Wedding. Pernikahan kerajaan Inggris yang berlangsung pada Sabtu (20/5) menghabiskan biaya cukup besar. Berdasarkan proyeksi perencana pernikahan Bridebook yang dikutip BBC, biaya yang dikeluarkan untuk pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle mencapai 32 juta poundsterling, termasuk biaya keamanan. (Kontan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Aprianto Cahyo Nugroho
Terkini