Penjualan Mobil Listrik Melejit, Berikut Ulasan di Sejumlah Pasar

Bisnis.com,27 Mei 2018, 00:55 WIB
Penulis: Muhammad Khadafi
Tesla Model 3 saat dipamerkan pada sesi media preview di Auto China 2018 di Beijing, 25 April 2018. /REUTERS

Bisnis.com, JAKARTA - Penjualan mobil listrik sepanjang kuartal pertama melejit 59% dibandingkan dengan capaian pada periode yang sama tahun lalu menjadi 312.400 unit di seluruh dunia.

Seperti dikutip EV-Volume.com, China biasanya memulai tahun dengan penjualan dan kontribusi NEV (new energi vehicle) di bawah tren.

Persetujuan subsidi yang tertunda dan peristiwa tahun baru China menyebabkan lekukan yang dipulihkan pada akhir tahun.

Januari 2017 sangat lemah dan pertumbuhan 113% di kuartal pertama perlu dilihat dalam konteks itu. Namun demikian, awal yang kuat di China untuk 2018.

Di Jepang, tiga model yakni Leaf, Prius, Outlander menguasai 90% dari volume plug-in. Peningkatan pangsa pasar Leaf baru menyebabkan tekanan pada model Prius. Pertumbuhan di kuartal pertama relatif moderat.

Di Eropa, Leaf baru memulai penjualan pada Februari dan penjualan pada Maret sebanyak 6.252 unit, 66% lebih tinggi dari model pendahulunya.

PHEV baru dengan penjualan rendah, atau tidak ada tahun lalu, merupakan kontributor pertumbuhan yang penting. Jerman menunjukkan kenaikan volume tertinggi dan akan melewati Norwegia sebagai pasar plug-in terbesar di Eropa.

AS masih menunggu pasokan Tesla Model-3 dan Nissan Leaf baru yang lebih besar. Namun, Model-3 adalah penjual terbaik dari Januari hingga April, dengan 12.000 pengiriman tahun ini, termasuk April. Pada kuartal pertama, Tesla memiliki 1/3 dari pasar plug-in AS dan semua model mereka berada di peringkat 5 besar penjualan.

Adapun penghitungan di pasar "Lainnya" tampak aneh, mengingat bahwa banyak pasar tumbuh pada tiga digit persen. Penyebabnya adalah di Hong Kong, di mana pasar plug-in 4.000 unit mereka runtuh ketika subsidi dibatalkan setelah Q1-2017.

Berikut ini pasar dengan pertumbuhan tercepat di kuartal I 2018.

1. China (+113%)
2. Kanada (+114%)
3. Belanda (+122%)
4. Korea Selatan (+138%)
5. Spanyol (+118%)
6. Finlandia (+144%)
7. New Selandia (+99%)
8. Australia (+132%).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini