Kominfo Minta Kalangan Santri Ikut Tangkal Hoax

Bisnis.com,28 Mei 2018, 19:15 WIB
Penulis: Alif Nazzala Rizqi
Ilustrasi/Istimewa

Bisnis.com, SEMARANG- Kementerian Informasi dan Komunikasi (Kemkominfo) meminta kalangan santri ikut menangkal berita palsu atau hoax yang saat ini telah tidak terbendung lagi.

Sektretariat Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informasi, Sadjan mengatakan, selain menangkal hoax, santri juga harus paham wawasan keindonesiaan agar tidak mudah terprovokasi hoax yang beragam.

"Santri harus paham tentang kebangsaan, harus punya komitmen menjaga, mempertahankan dan dan mengisi NKRI. Kalau masyarakat dan santri sudah memahami keindonesiaan, mereka sudah pasti tidak akan bisa kena hoax yang macam-macam," kata Sadjan di Semarang Senin (28/5/2018).

Menurutnya, selain pesantren sebagai pusat pengembangan sumber daya manusia dari sektor keagamaan. Pesantren juga harus punya pemahaman tentang dunia digital sehingga tidak ketinggalan tekhnologi.

"Di era digital ini, santri harus bisa gunakan media sosial secara baik. Supaya para santri ini tidak gaptek, tidak ketinggalan. Tidak hanya itu, santri juga harus gunakan media sosial untuk kegiatan komunikasi secara benar, baik untuk diri sendiri dan lingkungannya," ujarnya.

Selain itu lanjut Sadjan, santri sebagai generasi penerus harus siap dan tangguh saat menjadi seorang pemimpin. Pasalnya generasi muda menjadi harapan negeri ini.

"Santri harus kuat, yakin kalau aku orang Indonesia yang punya komitmen menjaga NKRI," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini