Bisnis.com, JAKARTA--Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian meminta agar para pemudik lebih berhati-hati saat membawa kendaraan dan mengecek seluruh kondisi kendaraan sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan selama perjalanan mudik.
Selain mempersiapkan kendaraan dengan baik, Tito juga berpesan agar para pemudik menyiapkan obat-obatan untuk kesehatan pengendara dan penumpang serta beristirahat penuh jika kondisi pengendara mengantuk.
"Itu pesan saya. Semua pemudik harus bawa alat dan obat-obatan untuk kesehatan sepanjang perjalanan. Insya Allah jika kondisi fisik pengendara dan kendaraan sudah dicek, aman perjalanannya," tutur Tito, Rabu (6/6/2018).
Dia menjamin kemacetan arus mudik pada 2016 lalu di tol Brexit tidak akan terulang kembali. Pasalnya, pemerintah sudah menyiapkan infrastruktur jalan yang sangat baik untuk para pemudik agar tidak ada lagi kemacetan.
"Insya Allah mudik tahun ini bisa lebih baik lagi. Lalu peristiwa Brexit itu tidak akan terjadi lagi, karena semua jalan sudah baik," katanya.
Selain itu, seperti diberitakan Antara, Kapolri mengimbau masyarakat agar tidak mudik secara bersamaan pada 8, 9 dan 10 Juni 2018.
Pada tiga hari tersebut diperkirakan akan terjadi kenaikan jumlah pemudik karena tanggal tersebut merupakan akhir pekan sebelum cuti bersama.
"Yang kami anggap rawan [macet] ini Jumat, Sabtu, Minggu. Kalau bisa, daripada macet di jalan, lebih baik ditunda. Mudiknya tanggal 10, 11, atau 12 Juni. Saran kami hindari penumpukan [arus mudik] di satu dan dua hari," kata Tito usai Apel Operasi Ketupat 2018, di Monas seperti dikutip Antara, Rabu (6/6/2018).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel