Indeks Kospi & Won Korsel Kompak Pulih dari Tekanan

Bisnis.com,20 Jun 2018, 16:28 WIB
Penulis: Renat Sofie Andriani
Bursa Kospi/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Kospi Korea Selatan sukses rebound bahkan menguat lebih dari 1% pada akhir perdagangan hari ini, Rabu (20/6/2018), sejalan dengan rebound nilai tukar won terhadap dolar AS.

Kospi berakhir menguat 1,02% atau 23,80 poin di level 2.363,91, setelah dibuka di zona hijau dengan kenaikan 0,43% atau 10,13 poin di posisi 2.350,24.

Pada perdagangan Selasa (19/6), Kospi berakhir melorot 1,52% atau 36,13 poin di level 2.340,11. Rebound Kospi pada perdagangan hari ini sekaligus mematahkan rentetan koreksi selama lima hari perdagangan berturut-turut sebelumnya.

Sebanyak 526 saham menguat, 189 saham melemah, dan 56 saham stagnan dari 771 saham yang diperdagangkan di indeks Kospi pada akhir perdagangan hari ini.

Sejumlah saham terpantau mendongkrak penguatan Kospi, di antaranya Dongwha Pharm Co. Ltd. (+3,23%), Woori Bank (+5,88%), dan Samyang Holdings Corp. (+0,44%).

Sementara itu, nilai tukar won rebound dan berakhir menguat 0,36% atau 4,01 poin di level 1.105,15, setelah terdepresiasi tiga hari perdagangan berturut-turut sebelumnya.

Bursa Korsel dan won kompak rebound pada perdagangan hari ini, mematahkan rangkaian pelemahan selama beberapa hari terakhir terlepas dari berlanjutnya keresahan seputar perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China.

“Kabar buruk telah secara penuh dicerna oleh pasar dan pasar kemungkinan melakukan bargain hunting,” ujar Margaret Yang, pakar strategi di CMC Markets Singapore Pte., seperti diikutip Bloomberg.

“Reaksi pasar terhadap meningkatnya tensi dagang antara China dan AS pada Selasa (19/6) mungkin telah terlihat berlebihan.”

Pergerakan Indeks KOSPI

Tanggal

Level

Perubahan

20/6/2018

2.363,91

+1,02%

19/6/2018

2.340,11

-1,52%

18/6/2018

2.376,24

-1,16%

15/6/2018

2.404,04

-0,80%

14/6/2018

2.423,48

-1,84%

 Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini