Riau Luncurkan Program Muatan Lokal Penguatan Budaya Melayu

Bisnis.com,22 Jun 2018, 18:53 WIB
Penulis: Arif Gunawan
Plt Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim (kiri) menggelar rapat dengan Lembaga Adat Melayu Riau dan jajaran pemprov, Jumat (22/6/2018). Agenda kali ini yaitu membahas peluncuran muatan lokal Budaya Melayu Riau pada Senin (25/6/2018) awal pekan depan./Bisnis-Arif Gunawan

Bisnis.com, PEKANBARU -- Pemprov Riau bersiap untuk meluncurkan program muatan lokal penguatan budaya Mel0arogram tersebut akan digulirkan awal pekan depan, sejumlah pihak pun telah menyiapkan konsep kegiatan.

Plt Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim mengatakan tujuan dari peluncuran program muatan lokal ini adalah untuk menguatkan semangat visi Riau 2020.

"Harapan kami ini menjadi sejarah yaitu adanya muatan lokal budaya Melayu Riau, semua kami gerakkan mulai pemprov sampai tingkat kabupaten dan kota," katanya Jumat (22/6/2018).

Wan Thamrin mengatakan harapan pemda yakni budaya Melayu tidak hanya dikenal sekadar simbolnya saja, melainkan juga diketahui yang lainnya seperti nilai dan normanya, sejarah dan bahasa, serta artefak peninggalan budayanya.

Ketua Lembaga Adat Melayu Riau Al Azhar mengatakan dengan adanya peluncuran muatan lokal ini, pihaknya berharap budaya Melayu dapat dikenal semua kalangan mulai dari yang tua sampai generasi XYZ alias anak zaman now.

Menurut dia selama ini muatan lokal yang berjalan lebih ke bahasa Arab Melayu, dan sudah diimplementasikan ke nama kantor dan jalan.

"Lewat muatan lokal Budaya Melayu Riau ini, harapan kami bisa dikenal oleh kalangan pendidikan dan luar pendidikan," katanya.

Adapun salah satu program muatan lokal Budaya Melayu Riau bidang pendidikan adalah pendidikan Tunjuk Ajar Melayu berisikan nilai dan budaya Melayu Riau.

Untuk luar pendidikan yaitu penggunaan simbol budaya dan bahasa Melayu di ruang publik, seperti Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru yang sudah berjalan sejak bulan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini