MNCN Targetkan Pendapatan 2018 Tumbuh 8%—10%

Bisnis.com,26 Jun 2018, 19:49 WIB
Penulis: Dara Aziliya
CEO PT Media Nusantara Citra Tbk. (MNCN) David Fernando Audy saat ditemui usai RUPS, Selasa (26/6). David menyampaikan pada tahun ini perusahaan tersebut menargetkan pertumbuhan pendapatan pada kisaran 8%-10% dengan mengandalkan belanja iklan. (Dara Azalya/Bisnis).

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten media PT Media Nusantara Citra Tbk. (MNCN) menargetkan pertumbuhan pendapatan pada kisaran 8%—10% sepanjang tahun ini dengan mengandalkan belanja iklan yang akan diraih empat stasiun televisi utama perusahaan tersebut.

CEO Media Nusantara Citra, David Audy menyampaikan perseroan optimistis target tersebut dapat tercapai dengan didukung oleh audience share media Grup MNC yang mapan sekaligus kebijakan pemerintah untuk meningkatkan daya beli masyarakat.

“Kami menargetkan kenaikan 8%—10% dari iklan dan konten. Kami yakin tercapai dengan kenaikan buying power selama semester II/2018. Selain itu, pemerintah juga mengupayakan perbaikan daya beli sehingga berdampak bagus pada perusahaam FMCG,” ungkap David di Jakarta, Selasa (26/6).

David menyampaikan dengan upaya mendorong daya beli oleh pemerintah, perusahaan-perusahaan FMCG akan tergerak untuk memasang iklan di televisi. Beberapa kebijakan tersebut misalnya insentif pajak untuk UKM, menahan kenaikan harga listrik dan bahan bakar, serta meningkatkan bantuan langsung tunai.

Adapun, pada 2017 lalu Media Nusantara Citra membukukan pendapatan sebesar Rp7,05 triliun, meningkat 4,79% dibandingkan 2016 yang sebesar Rp6,73 triliun. Pada tahun lalu, perseroan membukukan kenaikan laba bersih sebesar 6,18% ke level Rp1,45 triliun.

Adapun, sebagian besar pendapatan perseroan disumbangkan oleh iklan dari empat stasiun televisi utama perseroan yaitu RCTI, MNC TV, GTV, dan INews. Pada tahun lalu, penerimaan iklan pada keempatnya mencapai Rp7 triliun, atau lebih dari 90% dari total pendapatan perseroan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fajar Sidik
Terkini