Bisnis.com, JAKARTA -- Gubernur Nusa Tenggara Barat Zainul Majdi yang lebih dikenal dengan sebutan Tuan Guru Bajang memberikan penjelasan ihwal pemeriksaan dirinya dan wagub NTB Muhammad Amin.
Dalam kunjungannya ke kantor redaksi Bisnis Indonesia, Senin (9/7/2018), Tuan Guru Bajang mengatakan Pemerintah NTB akan menaati hukum terkait pemeriksaan tersebut.
"Kan, kita diajar untuk taat hukum, jadi kalau ada panggilan dari penegak hukum untuk mengklarifikasi atau apapun namanya kan harus dipenuhi," ujar Tuan Guru Bajang.
Tanggapan serupa dia sampaikan terkait langkah pemerintah setelah pemeriksaan dilakukan terhadap Muhammad Amin di KPK beberapa lalu.
"Saya pikir itulah langkah kita semua. Saya dan Pak Wagub saya pikir orang yang taat hukum," lanjutnya.
Di sisi lain, TGB menambahkan, masyarakat NTB sudah semakin dewasa dalam memberikan reaksi atas isu yang tengah berkembang tersebut.
"Alhamdulillah di NTB juga masyarakatnya sudah semakin dewasa. Jadi, tidak ada reaksi berlebihan," paparnya.
Diberitakan sebelumnya, Muhammad Amin, Wakil Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat, menjalani pemeriksaan di KPK.
Pada saat mendatangi gedung KPK, Muhammad Amin mengaku datang dalam rangka menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Juru bicara KPK Febri Diansyah mengatakan keterangan Amin dibutuhkan untuk proses klarifikasi, meskipun dia tidak menyebutkan klarifikasi tersebut terkait dengan kasus apa.
Sebelumnya, Tuan Guru Bajang pun diperiksa KPK untuk memberikan klarifikasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel