Sektor Finansial Terkuat, Saham Bank Ini Pendorong Utama IHSG pada Akhir Sesi I

Bisnis.com,09 Jul 2018, 12:55 WIB
Penulis: Renat Sofie Andriani
Karyawan beraktivitas di dekat papan elektronik penunjuk Indeks Harga Saham Gabungan, di Jakarta, Selasa (27/2/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Tiga saham emiten perbankan menjadi pendorong utama penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (9/7/2018).

IHSG menguat 1,13% atau 64,61 poin ke level 5.759,52 pada akhir sesi I, setelah rebound saat dibuka di zona hijau dengan kenaikan 0,44% atau 24,94 poin di level 5.719,86.

Pada perdagangan Jumat (6/7), IHSG berakhir di zona merah dengan pelemahan 0,77% atau 44,42 poin di level 5.694,91. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada level 5.716,39 – 5.767,55.

Sebanyak 236 saham menguat, 118 saham melemah, dan 236 saham stagnan dari 590 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang naik 2,75% menjadi pendorong utama terhadap penguatan IHSG pada akhir sesi I, diikuti saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) yang naik 2,46% dan PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) yang naik 2,38%.

Delapan dari sembilan indeks sektoral IHSG menetap di zona hijau dengan support utama sektor finansial (+1,90%) dan properti (+1,62%). Hanya sektor perdagangan yang menetap di zona merah meski turun tipis 0,04%.

Saham BBCA (+2,75%), BBRI (+2,46%), BMRI (+2,38%), BBNI (+1,80%), dan BFIN (+6,82%) berturut-turut menjadi penopang utama terhadap penguatan sektor finansial pada indeks sektoral IHSG siang ini.

Apa saja 10 emiten penopang utama IHSG siang ini? Berikut rinciannya:

Berdasarkan kapitalisasi pasar:

Kode

Perubahan

BBCA

+2,75%

BBRI

+2,46%

BMRI

+2,38%

TLKM

+1,55%

INKP

+2,83%

Berdasarkan presentase: 

Kode

Perubahan

ERTX

+34,15%

MTWI

+33,77%

FINN

+28,00%

SMCB

+25,00%

TCPI

+24,79%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini