Semusim di Barcelona, Paulinho Balik ke China

Bisnis.com,10 Jul 2018, 01:16 WIB
Penulis: M. Syahran W. Lubis
Paulinho dalam balutan kostum Timnas Brasil./Reuters-Andres Stapff

Bisnis.com, JAKARTA – Gelandang asal Brasil Jose Paulo Bezerra Maciel Junior, yang lebih dikenal sebagai Paulinho, ternyata hanya satu musim bersama juara La Liga Spanyol FC barcelona, dan kembali ke klub China Guangzhou Evergrande dengan status pinjaman.

“FC Barcelona dan Guangzhou Evergrande telah mencapai kesepakatan peminjaman Paulinho Bezerra selama satu musim ke depan dengan opsi pembelian oleh klub China,” demikian pernyataan Barca pada Senin (9/7/2018).

Paulinho, 29 tahun, mencetak sembilan gol untuk klub Katalan dalam 49 penampilannya di semua kompetisi sepanjang musim 2017-2018.

Dia didatangkan Barca dari Guangzhou Evergrande pada Agustus tahun lalu dengan biaya trabnsfer sebesar 40 juta euro.

Paulinho menjadi penyokong kuat bagi duet lini depan Barca, Lionel Messi dan Luis Suarez. Dia membantu klub berjuluk Blaugrana meraih trofi La Liga dan Piala Raja (Copa del Rey).

Dia menjadi bagian dari Timnas Brasil yang bertarung di Piala Dunia 2018 di Rusia, terakhir kandas di babak 8 besar, kalah 1-2 dari favorit juara Belgia.

Paulinho mencetak gol ketika di fase grup Brasil menang 2-0 artas Serbia. Dia memiliki 55 caps untuk skuat Samba dengan ikut mengontribusi 13 gol.

Meskipun lahir di Sao Paulo, Brasil, Paulinho justru menjalani kontrak sebagai pemain profesional bersama klub Lithuania, Vilnius, pada 2006.

Setahun kemudian dia pindah ke klub Eropa Timur lainnya yakni LKS Lodz, klub kompetisi kelas dua di Polandia. Pada 2008, Paulinho kembali ke negaranya dan bermain lagi-lagi dengan dua klub medioker yakni Pao de Acucar dan Bragantino.

Baru pada 2010, dia merumput bersama tim kondang yakni Corinthians. Setelah 3 tahun, dia bergabung dengan Tottenham Hotspur, kontestan Liga Primer Inggris. Berselang 2 tahun kemudian, pada 2015 dia dilepas Spurs ke Guangzhou Evergrande.

Pada musim panas musim lalu Barcelona memboyongnya, tetapi nasib kemudian menempatkan dia kembali ke kompetisi kelas dua atau bahkan tiga di level dunia, yakni China Super League dan pulang ke Guangzhou.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Syahran W. Lubis
Terkini