Bisnis.com, JAKARTA - Pemain baru di industri reksa dana nasional, PT Ayers Asia Asset Management berencana untuk menghadirkan produk reksa dana syariah offshire, yakni reksa dana saham syariah yang berinvestasi pada efek di luar negeri.
Peluncuran produk ini direncanakan karena perseroan mendapat permintaan dari kalangan investor. Selain itu, perusahaan yang berbasis di Hong Kong ini juga tengah melakukan kajian untuk menghadirkan produk offshore.
"Rencananya pada akhir tahun kami akan mengeluarkan produk equity yang lebih agresif yakni saham dollar syariah yang investasi pada efek di luar negeri," kata Direktur Utama PT Ayers Asia Asset Management Dastin Mirjaya Mudijana, Senin (16/7/2018).
Kata dia, negara yang akan menjadi tujuan adalah pasar saham di kawasan Asia, termasuk di China. Terlebih, pasar saham China memiliki produk syariah yang cukup lengkap dari berbagai sektor.
Dastin menilai, reksa dana jenis ini menjadi produk investasi alternatif untuk masyarakat Indonesia di tengah penurunan kinerja reksa dana akibat jebloknya indeks harga saham gabungan (IHSG). "OJK telah membuka minimal 51% ditempatkan di efek luar negeri. Ini menjadi alternatif saat market jatuh," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel