Bisnis.com, JAKARTA - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, angkat bicara soal transfer Alisson Becker yang memecahkan rekor transfer penjaga gawang termahal di dunia. Menurut dia, nilai 66,8 pound sterling (Rp 1,2 triliun) itu layak untuk pemain seperti Alisson.
Klopp mengatakan bahwa pihaknya tak bisa berbuat apa soal nilai Alisson itu. Dengan bursa transfer yang terus menggila dalam beberapa musim terakhir, menurut dia, Liverpool tak bisa mengendalikan harga si pemain.
"Saya kira transfer ini merupakan hal yang harus kami lakukan. Alisson tak bisa berbuat apa-apa soal harga, kami tak bisa berbuat apa-apa soal harga, ini adalah pasar. Itulah bagaimana hal ini bekerja dan kami tak banyak memikirkan soal itu," ujarnya seperti dilansir laman resmi Liverpool.
"Itu menunjukan nilai si penjaga gawang, tentu, pada saat ini. Saya kira hal seperti itu akan banyak terjadi dalam beberapa pekan ke depan, jadi kami benar-benar bahagia memiliki dia sekarang," lanjutnya.
Nilai transfer Alisson Becker itu mengalahkan rekor penjaga gawang termahal di dunia yang sebelumnya dipegang oleh Ederson saat dibeli Manchester City dari Benfica. Manchester City menebus penjaga gawang asal Brasil itu dengan mahar 35 juta pound sterling.
Klopp mengatakan bahwa keputusan untuk merekrut Alisson dibuat dengan sangat cepat. Pengalamannya di kancah Eropa dan Italia serta penampilannya di Piala Dunia 2018 membuat Liverpool tak berpikir lama untuk menebusnya dari AS Roma.
"Kemampuan berbahasa Inggris-nya bagus dan dia memiliki kepribadian yang bagus. Dia juga memiliki banyak pengalaman dalam beberapa tahun terakhir. Di Eropa dan Roma, dia bermain di level tertinggi dengan luar biasa dan sama seperti di Piala Dunia," kata Klopp.
"Brasil tak beruntung, tetapi dia bermain sangat baik di Piala Duia. Jadi, itu adalah momen yang bagus," katanya.
Alisson Becker menjadi pemain keempat yang didatangkan Liverpool pada bursa transfer musim panas ini. Sebelumnya mereka telah mendapatkan Naby Keita, Fabinho dan Xherdan Shaqiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel