Bisnis.com, JAKARTA--Tim Kampanye Nasional pasangan Joko Widodo–Ma’ruf Amin akan menggelar sejumlah pelatihan dan workshop vokasional untuk menarik perhatian generasi milenial.
Wakil Ketua TKN Abdul Kadir Karding mengatakan dengan cara tersebut, pascasekolah mereka bisa memiliki keahlian sehingga bisa masuk dunia kerja dengan mandiri. Terlebih, program kerja untuk generasi milenial sudah masuk dalam Program Nawacita yang meliputi sembilan prinsip pembangunan Jokowi ke depan.
"Ini hanya cara kreatif kami saja," ujarnya, Senin (27/8/2018).
Karding mengaku timnya telah menyusun sejumlah program yang diprioritaskan untuk kalangan milenial termasuk bidang teknologi informasi.
"Infrastrukturnya sedang kita siapkan. Kalau perlu biaya pulsa tidak semahal sekarang, WiFi tersebar di mana-mana untuk mendorong perkembangan teknologi informasi dan memudahkan generasi milenial memanfaatkan teknologi dengan baik," kata Karding.
"Dengan demikian generasi milenial melihat pasangan Jokowi dan KH Ma'ruf Amin memberikan perhatian kepada mereka," katanya.
Sebelumnya, Wakil Sekretaris Tim Pemenangan Jokowi-Ma’ruf, Ahmad Rofiq menegaskan, terbuka kemungkinan tim sukses (timses) Joko Widodo-Ma'ruf Amin dipimpin generasi muda.
“Calon ketua bisa saja anak muda yang punya prestasi brilian. Itu yang ditunjuk sebagai ketua tim,” ujar Rofiq.
Gagasan masuknya generasi muda sebagai pemimpin timses turut menghangatkan polemik tentang sosok yang bakal menahkodai TKN Jokowi-Ma'ruf. Sebelumnya mencuat pandangan bahwa posisi itu bakal diisi figur nonpartai dan berlatarbelakang militer.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel