Transaksi pada Pameran Properti di Semarang Jauh dari Target

Bisnis.com,27 Agt 2018, 17:27 WIB
Penulis: Alif Nazzala
Ilustrasi

Bisnis.com, SEMARANG – Gejolak politik menjelang Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif 2019 sangat berpengaruh pada penjualan properti di tanah air, khususnya di Jawa Tengah.

Wakil Ketua Bidang Promosi, Humas dan Publikasi DPD REI Jawa Tengah, Dibya K Hidyat, mengatakan pernyataan di atas dalam laporan penutupan kegiatan Properti Expo Semarang keenam di Temparang Resto Semarang, Senin (27/8/2018).

Dibya menyebutkan, penjualan properti pada pameran yang dihelat dari 15 hingga 16 Agustus 2018 di Semarang hanya laku 29 unit saja, sehingga jauh dari target. Kelesuan penjualan properti tersebut tidak hanya di Jateng saja namun rata di tanah air.

"Kemarin saya ke Jakarta ketemu properti agen di Jakarta juga terjun bebas," kata Dibya.

Menurutnya prediksi tahun ini harusnya penjualan properti meningkat melihat ekonomi makro Indonesia yang tumbuh. Namun sebaliknya, kondisi di lapangan kini justru mengalami penurunan yang cukup jauh.

"Ekonomi saat ini sangat membingungkan, kalau ekonomi makronya tumbuh, harusnya ikut tumbuh. Namun riilnya tidak tumbuh, tidak sesuai. Mungkin ada yang tumbuh tapi di sektor pariwisata," jelasnya.

Dijelaskan, penjualan properti periode Januari - Agustus 2018 hanya laku 175 unit, jauh dibandingkan periode yang sama Januari - Agustus 2017 sebanyak 278 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini